GridHEALTH.id - Saat sakit leher muncul, aktivitas terasa terganggu. Jadinya serba salah karena merasakan sakit ketika melihat ke atas, melihat ke bawah, dan menoleh untuk apa pun.
Meskipun tidak perlu dikhawatirkan, sakit leher tidak bisa hilang dengan sendirinya.
Faktanya, sakit leher mempengaruhi hampir 60% populasi, nomor dua setelah sakit punggung.
Baca Juga: Solusi Bagi Penderita Nyeri di Leher Tanpa Obat, Gunakan Bantal Seperti Ini
Tingkat keparahan nyeri leher dapat bervariasi, bisa berupa ketidaknyamanan ringan untuk beberapa orang, rasa sakit dan kaku untuk beberapa orang, dan rasa sakit parah yang mempengaruhi leher, tulang belakang, dan bahu pada orang lain.
Dalam beberapa kasus, bahkan dapat membuat aktivitas sehari-hari menjadi tidak bisa dikerjakan. Jika rasa sakitnya parah, segeralah konsultasikan pada pihak medis.
Dilansir dari health.harvard.edu, ada dua posisi tidur paling mudah dilakukan jika mengalami sakit leher.
Tidur miring atau telentang. Jika kita tidur telentang, pilih bantal bulat untuk menopang lekuk alami leher, dengan bantal yang lebih rata sebagai bantalan kepala.
Lihat postingan ini di Instagram
Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan bantal khusus yang memiliki penyangga leher dengan lekukan untuk kepala bersandar.
Baca Juga: Kram Menstruasi: Tiga Posisi Tidur Terbaik Untuk Meredakan Nyeri Perut
Berikut beberapa tips tambahan untuk posisi tidur yang baik jika sakit leher.
1. Coba gunakan bantal bulu yang mudah disesuaikan dengan bentuk leher. Namun, bantal bulu akan runtuh seiring waktu, dan harus diganti setiap tahun atau lebih.
2. Pilihan lainnya adalah bantal berbentuk tradisional dengan "memory foam" yang sesuai dengan kontur kepala dan leher.
Produsen bantal ini mengklaim bahwa bantal tersebut membantu menumbuhkan keselarasan tulang belakang yang tepat.
3. Hindari penggunaan bantal yang terlalu tinggi atau kaku, yang membuat leher tertekuk semalaman dan dapat menyebabkan nyeri dan kaku di pagi hari.
4. Jika kita tidur miring, jaga agar tulang belakang tetap lurus dengan menggunakan bantal yang lebih tinggi di bawah leher daripada kepala.
Baca Juga: Fakta Posisi Tidur Ibu Hamil Bisa Sebabkan Bayi Lahir Meninggal Dunia
5. Saat naik pesawat, kereta, atau mobil, atau bahkan hanya berbaring untuk menonton TV, bantal berbentuk tapal kuda dapat menopang leher dan mencegah kepala jatuh ke satu sisi saat tertidur. (*)
Source | : | health.harvard.edu |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar