Walau demikian Ira tetep cuek dengan apa kata orang.
Malah Ira bahagia menikah dengan Bora.
Prihal malam pertamanya Ira punya cerita.
"Alhamdulillah malam pertama telah kami lewati dan secara pribadi saya sangat bahagia," tandas Ira.
Penting diketahui, kesuksesan malam pertama adalah ada di hati, cinta, kenyamanan, dan kesehatan.
Jika itu semuanya menjadi satu dan terbentuk, apapaun yang dihadapi di malam pertama akan terasa indah dan membahagiakan.
Mengenai perawan atau tidaknya seseorang di malam pertama yang diyakini dengan keluarnya darah saat penetrasi, ini adalah mitos sesat malam pertama.
Dokter Ni Komang Yeni Dhanasari, Sp.OG, ahli kebidanan dan kandungan, ditemui dalam Seminar Media Bamed Women's Clinic (27/11) menjelaskan hal ini.
Baca Juga: Kenali, 7 Hormon Komponen Metabolisme Agar Pembakaran Lemak Lancar
"Sebenarnya hal itu tidak bisa dijadikan patokan. Karena hymen (selaput darah) atau yang biasa disebut orang orang 'selaput keperawanan' itu berbeda pada setiap orang.
Ada orang orang yang dilahirkan dengan selaput darah yang tebal, jadi walaupun melahirkan sekalipun, mereka tetap 'perawan'," jelasnya.
Yeni juga mengungkapkan bahwa sebenarnya keperawanan tidak bisa hanya dilihat dari selaput darah.
"Sebenarnya, perawan atau tidak seseorang itu tidak bisa hanya ditentukan dari perdarahan saat pertama kali berhubungan intim, tapi ditentukan dari apakah seorang tersebut sudah berhubungan intim atau tidak," tutupnya.
Baca Juga: Bahaya Ini Mengintai Kita Saat Mengalami Keracunan Makanan Basi
Intinya, keperawanan seorang wanita tidak hanya ditentukan dari pendarahan saat malam pertama saja.(*)
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar