GridHEALTH.id - Sembuh dari infeksi virus corona (Covid-19) nampaknya tidak sepenuhnya membuat penyanyi Ussy Sulistiawaty kembali seperti sediakala.
Pasalnya pasca sembuh dari Covid-19, istri dari Andhika Pratama itu justru merasa takut dan menjadi kurang percaya diri.
Hal itu diakui Ussy dalam lewat channel YouTube Ussy Andhika Official, Rabu (22/4/2021).
Menurutnya semenjak sembuh dari Covid-19 ia lebih memperhatikan pola hidup yang lebih sehat.
Namun tak bisa dipungkiri, ia juga sempat merasa takut dan kurang percaya diri untuk kembali beraktivitas normal.
Alhasil Ussy pun memutuskan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan cara mengatasinya.
Baca Juga: Hati-hati Sudah Beredar Vaksin Covid-19 Pfizer Palsu, Dipasarkan Secara Online
Dokter menyarankan padanya untuk melakukan aktivitas yang membuat dirinya senang dan bahagia.
Karena jika terus merasa cemas atau tidak bahagia tidak akan membuat kondisi tubuh Ussy semakin baik.
Ussy sendiri masih selalu melakukan pemeriksaan dua kali sehari.
"Kayanya gak bisa begini terus. Harus semangat. Harus memulai hidup dengan normal lagi. Gak boleh kepikiran terus," katanya.
Baca Juga: Tengah Hamil Muda, Ussy Sulistiawaty Nekat Kabur Bawa Koper Akibat Kebiasaan Buruk Andhika Pratama
Akhirnya ia pun mengajak anak keempatnya yaitu Sheva untuk jalan-jalan pagi sembari berjemur di bawah sinar matahari pagi.
Lokasi yang dipilih adalah komplek perumahan orangtuanya karena lebih banyak ruang yang diterpa cahaya matahari.
Menurutnya, efek long Covid-19 memang membuat seseorang gampang lelah dan nafas kurang teratur.
Karenanya Ussy berusaha untuk mengembalikan metabolisme tubuh kembali normal.
Untuk mengembalikan metabolisme tubuh menjadi normal ia kerap berjemur, minum vitamin dan mengonsumsi makanan yang bergizi dan bernutrisi.
Selain itu, ia menyarankan untuk jangan sampai kekurangan konsumsi air putih.
Sebagaimana diketahui bahagia memang dapat membuat seseorang menjadi lebih sehat ketimbang stres.
Sebab jika ditilik dari sisi medis, stres memang dapat membuat seseorang tertekan karena tubuh melepaskan hormon yang disebut kortisol.
Berdasarkan laman Cleveland Clinic (1/3/2017), artikel "What Happens When Your Immune System Gets Stressed Out", menyebutkan jika kadar hormon kortisol ini meningkat, dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan lainnya.
Baca Juga: Minum 4 Gelas Jamu Sekaligus, Ussy Sulistiawaty Hamil Lagi Padahal Tak Berencana Tambah Momongan
Selain itu, stres juga dapat menurunkan limfosit tubuh atau sel darah putih yang membantu melawan infeksi.
Semakin rendah tingkat limfosit, semakin berisiko terkena virus, termasuk flu dan pilek.
Tingkat stres yang tinggi juga dapat menyebabkan depresi dan kecemasan, bahkan bisa mengarah ke tingkat peradangan yang lebih tinggi.
Dalam jangka panjang, tingkat peradangan yang tinggi mengarah ke sistem imun yang terlalu banyak bekerja dan lelah.
Sehingga tidak dapat melindungi tubuh dengan baik.
Jika sudah demikian, daya tahan tubuh rendah, rentan terhadap virus corona dan bahkan bisa sangat parah.(*)
View this post on Instagram
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL
Source | : | Clevelandclinic.org,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar