Mengenai hal ini, Ir. Doddy Izwardi, MA, saat menjabat sebagai Direktur Gizi Masyarakat Kemenkes RI, pada kegiatan Sosialisasi Pedoman Gizi Seimbang kepada Pendidik dan Institusi Pendidikan yang bertajuk Gizi Seimbang Bangsa Sehat Berprestasi, Kamis (5/5), menjabarkannya dalam empat poin.
1. Penekanan Pesan
Seperti kita ketahui konsep 4 Sehat 5 Sempurna menekankan pada konsumsi nasi, lauk pauk, sayur, buah dan memandang susu sebagai bahan pangan yang menyempurnakan.
Konsep Pedoman Gizi Seimbang dimaknai sebagai susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Selain itu, PGS memperhatikan 4 prinsip, yaitu: Membiasakan makan makanan yang beraneka ragam, Menjaga pola hidup bersih, Pentingnya pola hidup aktif dan olah raga, dan Pantau berat badan.
Baca Juga: Kehamilan Nagita Slavina, Kehamilan Ketiga Sempat Dirahasiakan, Masalahnya Karena Hal Ini
2. Susu Bukan Penyempurna
Di dalam konsep 4 Sehat 5 Sempurna, susu menjadi manakan/minuman yang dikelompokkan tersendiri dan dianggap sebagai penyempurna.
Sedangkan di dalam konsep PGS, susu termasuk kedalam kelompok lauk-pauk, bukan makanan penyempurna.
Baca Juga: Respon Imun Berlebih yang Membuat Penyakit Infeksi Covid-19 Berbahaya
Source | : | Kementerian Kesehatan Republik Indonesia - Gizi seimbang |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar