"Melalui gerakan ini, kami mengajak anak untuk mengkonsumsi makanan tinggi serat beberapa kali diantara waktu makan, yaitu jam 10 pagi, 2 siang dan 8 malam, sehingga diharapkan dapat membentuk kebiasaan makan serat pada saat makan utama maupun saat snacking untuk dukung kesehatan pencernaan si Kecil," ujar Shiera Syabila Maulidya, Brand Manager Danone Specialized Nutrition Indonesia.
Shiera menyebutkan, asupan serat diberikan pada seling jam makan utama, di mana anak sudah tidak begitu kenyang.
Baca Juga: Dilarang Pilah-Pilih Vaksin Covid-19! Semuanya Cegah Penyakit Infeksi
Adapun strategi jitu dalam pemberian serat, yaitu mengajak anak makan serat bersama, mencoba atau mengulang berbagai macam jenis serat, dan mengolah serat menjadi makanan yang menarik.
Dengan cara tersebut, diharapkan, anak-anak Indonesia mampu terpenuhi kebutuhan serat setiap harinya. (*)
Baca Juga: Bikin Masakan Sedap, Daun Kemangi Bisa Memicu Masalah Kehamilan saat Hamil Muda, Benarkah?
View this post on Instagram
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar