GridHEALTH.id - Di masa pandemi ini banyak masyarakat yang bingung mendiagnosis suatu penyakit ketika mengalami sakit.
Sebab gejala infeksi virus corona (Covid-19) yang tengah mewabah saat ini rupanya hampir sama dengan penyakit lainnya, misalnya saja dengan demam berdarah.
Dimana Covid-19 dan demam berdarah memiliki gejala awal yang hampir mirip, salah satunya diawali kenaikan suhu tubuh.
Kondisi ini tentu harus menjadi perhatian tersendiri, sebab jika kita salah menangani dari salah satu penyakit saja bisa berakibat fatal
Lantas bagaimanakah membedakan gejala demam berdarah dan Covid-19?
Dilansir dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id (14/6/2021), ada tips yang bisa kita ikuti untuk membedakan gejala demam berdarah dan Covid-19.
Berikut diantaranya:
Cara pertama membedakan gejala demam berdarah dengan Covid-19 adalah dilihat dari gejala lain.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Dr dr Erni Juwita Nelwan, SpPD, KPTI, menjelaskan, pada demam dengue, fase demam terjadi akibat diremia. Artinya, ada virus yang beredar di dalam darah.
Demam seperti ini sulit diturunkan oleh obat karena penyebab demamnya terus ada di dalam darah, biasanya hingga lebih kurang 3 hari.
''Jadi demam pada demam berdarah itu sulit diturunkan dengan obat turun panas. Pasien akan banyak berkeringat karena efek samping dari obat turun panas tersebut, dia berusaha menurunkan panas tapi di satu sisi penyebab demamnya ada terus di dalam darah."
Pada demam berdarah pola demamnya kerap kali mendadak dan langsung tinggi.
Sementara demam Covid-19 dapat disertai dengan gejala respirasi yang lebih dominan, seperti sesak napas, batuk, susah menelan, hingga anosmia atau tidak bisa mencium bau.
Baca Juga: Tanda Bahaya Demam Berdarah Bayi Muncul Setelah Demam Hilang, Hati-hati
Source | : | Kemkes.go.id,Kontan.co.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar