GridHEALTH.id -Kasus virus corona penyebab Covid-19, sejak masa libur lebaran 2021 terus mengalami kenaikan dan akhirnya terjadi lonjakan.
Kenapa ini bisa terjadi? Karena banyak masyarakat yang termakan informasi menyesatkan, juga hoaks, serta banyak yang tidak mentaati Prokes, juga hidup sehat.
Tapi apa mau dikata, semua sedang terjadi, dan rumah sakit pun kewalahan untuk melayani pasien Covid-19.
Karenanya tidak sedikit rumah sakit yang membangun ruang pemeriksaan dan perawatan darurat, hingga di lahan parkir.
Tidak sedikit pula saat ini pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri. Karena saat ini yang diprioritaskan menjalani rawat inap di rumah sakit adalah pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat, dan lansia.
Karena saat ini semakin banyak pasien Covid-19 isolasi mandiri, banyak yang tidak sadar jika hal itu menjadi sumber infeksi Covid-19 yang luput dari perhatian.
Baca Juga: Tes Bebas Corona Tiap Pagi Dengan Menahan Napas Selama 10 Detik, Hoaks
Ketahuilah limbah bekas pakai alias sampah pasien Covid-19 berpotensi menyebarkan virus lebih luas.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di laman who.int (21/7/2020), limbah medis berupa APD seperti hazmat atau masker sekali pakai dapat mengandung cairan tubuh seperti darah atau kontaminan lainnya.
Tentu sangat berbahaya dan besar sekali potensinya untuk menulari manusia.
Karenanya membuang limbah bekas pakai pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri harus sesuai prokes yang benar untuk limbah medis.
Baca Juga: Pernikahan yang Tidak Bahagia Bisa Mematikan Bagi Pria, Studi
Prokes Membuang Limbah Bekas Pakai Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri
Dijelaskan oleh Kepala Loka Penelitian Teknologi Bersih Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ajeng Arum Sari PhD, cara pengelolaan limbah infeksius di rumah berbeda dengan limbah dari fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).
Contoh limbah infeksius di rumah tangga yang terdapat pasien Covid-19 ini yaitu seperti sampah masker, tisu dan sarung tangan sekali pakai.
Baca Juga: 4 Pengobatan Rumahan Meredakan Napas Bunyi Mengi yang Sering Muncul
Berikut beberapa cara pengelolaan limbah bekas pakai pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri;
* Pisahkan sampah masker, tisu dan sarung tangan sekali pakai.
* Gunting sampah tersebut
* Rendam atau semprotkan larutan disinfektan
* Lanjutkan dengan dikemas secara khusus dengan beri tanda limbah B3 atau limbah infeksius.
* Buanglah
Ingat, pastikan kita menggunakan alat pelindung diri dalam melakukan tindakan pemilahan dan pengelolaan sampah tersebut
Tak kalah pentingnya, jangan lupa untuk mencuci tangan menggunakan sabun setelahnya.
Penanganan limbah dalam kategori ini bisa dilakukan mandiri oleh pemilik rumah, atau dikelola secara komunal yaitu melalui tempat penampungan limbah B3 di sekitar lingkungan rumah jika ada.(*)
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar