Masih menurut Ari yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, "Kalau (bikin) usus lengket ya nggak juga."
Asal tahu saja, meski mengonsumsi mi instan setiap hari, mie instan tidak kaitannya dengan usus lengkat dan juga mengalami infeksi usus buntu.
Tapi menurut Konsultan penyakit lambung dan pencernaan ini, pada prinsipnya jika seseorang hanya mengonsumsi mi instan setiap hari tanpa diberi asupan gizi yang lain, risiko bisa mengalami kekurangan gizi, bahkan gizi buruk.
Jika anak, bisa jadi dirinya akan mengalami stunting. Yaitu kekurangan gizi kronis yang ditandai dengan tubuh pendek.
"Mi (instan) kan komponen zat gizinya tidak lengkap. Mi instan lebih banyak karbohidratnya. Kemudian jika bumbu pada mi instan digunakan semua, garamnya kan cukup tinggi. Itu tidak baik bagi kesehatan, apalagi bagi pendrerita hipertensi. Juga bisa menyebabkan hipertensi."
Jadi lanjut Ari, "Jika seseorang setiap hari mengonsumsi mi instan sebagai makanan utama, maka dirinya akan kurang gizi," ujar dokter Ari.
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar