Dengan menurunkan laju infeksi Covid-19 dan memutus mata rantai pandemi Covid-19, kita pun dapat melindungi generasi selanjutnya dari penderitaan panjang terinfeksi penyakit ini.
Bahkan, seorang profesor di University of Alabama at Birmingham, Suzanne Judd, Ph.D menyatakan bahwa vaksin Covid-19 bisa memberikan dampak panjang.
Judd mengamati bahwa penyakit menular sebelumnya menyebabkan masalah kesehatan setelah bertahun-tahun.
Baca Juga: 7 Khasiat Jahe yang Kaya Antioksidan Jika Dikonsumsi Rutin Tiap Hari
"Hal yang sama mungkin berlaku untuk Covid-19. Mengingat bahwa kami tidak tahu apa risiko masa depan yang mungkin terjadi karena memiliki infeksi Covid-19, itu adalah risiko besar yang harus ditanggung seseorang dengan kesehatan mereka," ujarnya.
Profesor tersebut mengatakan, ada kemungkinan bahwa Covid-19 bisa menjadi penyakit menahun atau menyerang seseorang minimal sekali seumur hidup, seperti cacar air.
Terlepas dari itu, Deddy Corbuzier mengaku bingung dengan tindakannya yang memilih tidak divaksin.
Source | : | YouTube,Kemenkes RI,uab.edu |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar