Menyandang Diabetes Bisa Diketahui dari Warna dan Bentuk Kuku

GridHEALTH.id - Diabetes adalah kondisi umum yang mempengaruhi puluhan juta orang di dunia, dan 90% dari semua kasus disebabkan oleh diabetes tipe 2.

Kondisi ini disebabkan oleh pankreas tidak cukup memproduksi hormon insulin, atau tubuh tidak bereaksi terhadap insulin.

Tanpa insulin yang cukup, tubuh berjuang untuk mengubah gula dalam darah menjadi energi yang dapat digunakan.

Kita berisiko mengalami gejala diabetes jika kuku  memiliki garis khas di atasnya. Karena kuku yang sehat tampak halus dan memiliki pewarnaan yang konsisten

Kadar gula darah yang tidak terkontrol bisa menyebabkan munculnya garis yang disebut garis Beau, dan digambarkan sebagai lekukan yang membentang dari satu sisi kuku ke sisi lainnya.

Garis tersebut disebabkan oleh kondisi medis yang menyebabkan gangguan pada pertumbuhan lempeng kuku.

Baca Juga: Ruam Diabetes, Kondisi Pada Kulit Jadi Penanda Kadar Gula Darah Tinggi

BACA JUGA: Penyakit Jantung Bawaan Ternyata Bisa Dideteksi Sejak Kehamilan

“Depresi yang melintasi kuku disebut garis Beau. Ini bisa menjadi tanda kekurangan gizi, penyakit pembuluh darah perifer, pneumonia, diabetes yang tidak terkontrol, dan kekurangan seng.”

Sementara itu, Kit juga bisa berisiko terkena diabetes jika memiliki kondisi yang disebut kuku Terry.

Kuku Terry menggambarkan di mana ujung setiap kuku memiliki pita gelap yang menyebar dari satu sisi ke sisi lain.

Kondisi itu juga bisa disebabkan oleh penyakit hati, atau bahkan gagal jantung kongestif.

Banyak orang mungkin menderita diabetes tanpa menyadarinya, karena gejalanya tidak selalu membuat kita a merasa tidak sehat.

Gejala diabetes yang umum termasuk buang air kecil lebih banyak dari biasanya, penglihatan kabur, dan memiliki luka atau luka yang membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dari biasanya.

Bicaralah dengan dokter jika kita khawatir tentang gejala diabetes, atau jika  merasa berisiko. Mendiagnosis kondisi dini sangat penting, karena diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Kita dapat menurunkan risiko kondisi dengan makan makanan yang sehat, diet seimbang, dan dengan melakukan olahraga teratur.

Baca Juga: Kaki Sering Kram, Dari Sekadar Lelah Hingga Tanda Ginjal Bermasalah

Baca Juga: Ingin Segera Berhenti Merokok, Stop Mengkonsumsi Minuman Ini

Setiap orang harus berusaha melakukan setidaknya 150 menit aktivitas intensitas sedang setiap minggu. (*)

#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL

 

 

PROMOTED CONTENT