Jika seseorang memiliki komplikasi ini, biasanya dimulai satu sampai dua minggu setelah luka kulit hilang.
Orang bisa mendapatkan impetigo lebih dari sekali. Memiliki impetigo tidak melindungi seseorang dari mendapatkannya lagi di masa depan.
Meskipun tidak ada vaksin untuk mencegah impetigo, ada beberapa hal yang dapat dilakukan orang untuk melindungi diri mereka sendiri dan orang lain.
Jika terjadi luka akibat impetigo, tutup luka yang disebabkan oleh impetigo itu untuk membantu mencegah penyebaran bakter strep grup A ke orang lain. Jika menderita kudis, mengobati infeksi itu juga akan membantu mencegah impetigo.
Perawatan luka yang baik adalah cara terbaik untuk mencegah infeksi bakteri kulit, termasuk impetigo yaitu dengan membersihkan luka, lalu tutup luka yang mengering atau terbuka dengan perban yang bersih dan kering sampai sembuh.
Orang yang didiagnosis dengan impetigo dapat kembali bekerja, sekolah, atau tempat penitipan anak jika mereka sudah memulai pengobatan antibiotik yang menggunakan resep dari dokter.
Baca Juga: Selalu Ingin Marah Sepanjang Waktu? Kenali 5 Faktor Pemicunya
Baca Juga: Mengenal 4 Fase Unik Menstruasi Agar Terhindar dari Bad Mood
Setelah luka sembuh, seseorang dengan impetigo biasanya tidak dapat menyebarkan bakteri ke orang lain. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Source | : | Center for Disease Control and Prevention,Infection Control Today |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar