Jadi jangan mengandalkan pecahnya air ketuban sebagai satu-satunya tanda akan melahirkan!
Segera Hubungi Tenaga Kesehatan
Ibu baiknya segera hubungi tenaga kesehatan, dokter atau bidan, jika;
* Tiap kontraksi jaraknya sekitar 5 menit selama setidaknya satu jam.
Memang kontraksi tidak selalu tepat rentang jaraknya, tapi jika cukup konsisten, memang sudah waktunya untuk menghubungi dokter atau bida.
Baca Juga: Healthy Move, Penyandang Hipertensi Boleh Angkat Beban Namun Ada Syaratnya
* Mengalami pendarahan atau mengeluarkan cairan berwarna merah terang (dan bukan cairan berwarna cokelat atau merah jambu).
* Air ketuban pecah—khususnya jika cairannya berwarna hijau atau cokelat; ini bisa menjadi pertanda adanya mekonium (kotoran atau feses pertama bayi; bisa berbahaya jika bayi menghirup atau menelannya di proses persalinan).
* Ibu mengalami penglihatan yang kabur, sakit kepala, atau pembengkakan yang tiba-tiba atau menyakitkan.
Ini bisa menjadi tanda gejala preeklampsia, atau tekanan darah tinggi pada ibu hamil.(*)
Source | : | Buku nakita - Solusi Kehamilan dan Persalinan |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar