GridHEALTH.id - Komedian Rony Dozer dikabarkan wafat, Kamis (11/11/2021) malam.
Kabar duka ini pun disampakan oleh akun Instagram @dozersmile75 yang kini dikelola oleh pihak keluarga almarhum.
Dalam unggahannya disebutkan bahwa Rony Dozer wafat karena serangan jantung.
"Telah berpulang ke rumah Bapak di Surga 11 November Roni Antonius Setiawan/ Roni Dozer karena serangan jantung.
Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya.
Info tambahan, rumah duka = Emerald Residence B-20, Bintaro Sektor 6
-Keluarga-," tulis akun @dozersmile75 tersebut lewat Instagram stories yang dikutip dari Warta Kota (12/11/2021).
Namun jauh hari sebelum menghembuskan nafas terakhir, penyakit yang diderita Rony Dozer diketahui ada banyak atau komplikasi.
Salah satu yang diungkapkan Rony Dozer adalah selulitis, yang disebutnya sebagai penyakit misterius.
Baca Juga: Gejala Brucellosis Akibat Infeksi dari Daging Mentah dan Pengobatannya
Pengakuan Rony Dozer itu muncul pada awal Januari 2020 lalu.
Rony Dozer mengaku mulai merasakan sakit pada 2014 ketika kaki kanannya tiba-tiba bengkak lalu memerah.
"Saat itu saya kemudian meriang sampai panasnya 39 derajat dan bedrest, sempat opname dan masuk rumah sakit," kata Rony Dozer kala itu.
Menurut dokter, bengkaknya kaki kanan Rony Dozer itu akibat peradangan.
"Kata dokter karena selulitis," ucap Rony Dozer.
Setelah setahun berlalu, di pertengahan 2015, Rony Dozer kembali merasakan sakit yang sama.
Tidak hanya bengkak, komedian itu juga mendapati kakinya ada luka bakar cukup parah, namun tidak tahu penyebabnya.
"Kata dokter selulitis karena diperiksa jantung, ginjal, dan liver aman. Kolesterol kata dokter dan harus jaga makanan. Kemudian kempes lagi dalam seminggu," ucapnya.
Sekilas tentang selulitis diketahui ini adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan berpotensi serius.
Menurut laman Mayo Clinic (6/2/2020), kulit yang terkena selulitis akan tampak bengkak, merah, dan biasanya terasa sakit dan hangat saat disentuh.
Selulitis biasanya menyerang kulit di kaki bagian bawah, tetapi bisa juga terjadi di wajah, lengan, dan area lainnya.
Selulitis terjadi lantaran adanya retakan atau kerusakan pada kulit yang kemudian memungkinkan bakteri untuk masuk.
Jika tidak diobati, infeksi dapat menyebar ke kelenjar getah bening dan aliran darah dan dengan cepat menjadi mengancam jiwa.
Komplikasi selulitis bisa sangat serius. Ini dapat mencakup kerusakan jaringan yang luas dan kematian jaringan (gangren).
Infeksi juga dapat menyebar ke darah, tulang, sistem getah bening, jantung, atau sistem saraf. Infeksi ini dapat menyebabkan amputasi, syok, atau bahkan kematian.(*)
Baca Juga: Kenali Gejala Selulitis Pada Bayi, Orangtua Bisa Lakukan Ini di Rumah
Source | : | Warta Kota,Mayoclinic.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar