Nadia mengimbau masyarakat tidak perlu ragu dengan vaksin yang ada. Tidak perlu memilih merk vaksin, gunakan vaksin yang tersedia terlebih dulu saat ini. Pemerintah menjamin vaksin yang diberikan kepada masyarakat aman, bermutu, dan berkhasiat.
Menurut Nadia vaksin membuat tubuh relatif lebih tahan serangan virus, bisa menghindarkan dari gejala, perawatan di rumah sakit dan mengurangi risiko kematian.
Akan tetapi vaksin tidak menjadikan seseorang kebal 100 persen terhadap infeksi virus, sehingga masih dapat tetap tertular dan menularkan. Bagi yang sudah divaksin agar tetap menjalankan protokol kesehatan 5M.
Sementara itu, dikutip dari situs kominfo.go.id, pemerintah RI terus memonitor dan mewaspadai masuknya varian baru virus Corona ke Indonesia. Salah satunya adalah varian AY.4.2 yang menimbulkan lonjakan kasus di Inggris.
Baca Juga: Healthy Move, Satu Pose Yoga Untuk Kuatkan Panggul dan Keseimbangan
Baca Juga: Pengobatan Alami Penyakit Kulit Kudis dengan Minyak Pohon Teh
“Kami sudah memonitor kemungkinan adanya varian-varian baru. Kami sudah lihat bahwa di Inggris ada satu varian yang berpotensi mengkhawatirkan, yaitu AY.4.2 yang belum masuk di Indonesia, yang sekarang terus kami monitor perkembangannya seperti apa,” ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers usai Rapat Terbatas (Ratas) yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Senin (25/10/2021).
Source | : | Kompas.com,Antara,Kominfo.go.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar