Rasa sakit mungkin juga akan terasa di pipi dan gigi. Mengonsumsi obat-obatan dapat membantu untuk mengatasi kondisi ini, jika ternyata tidak membaik dalam waktu normalnya.
5. Penyakit arteri koroner
Ini adalah kondisi di mana terjadinya penumpukan plak pada arteri yang mengalirkan darah ke jantung. Meski umumnya menyebabkan nyeri pada dada, tapi penyakit arteri koroner juga bisa menyebabkan ketidaknyamanan pada rahang, pipi, dan leher.
Orang yang memiliki berat badan berlebihan, kurang melakukan aktivitas fisik, mendapatkan nurtisi yang tidak tepat, dan merokok, berisiko mengalami ini.
Baca Juga: Gusi Bengkak Bisa Sebabkan Gigi Copot, Ini Penyebab dan Pengobatannya
6. Infeksi kelenjar ludah
Infeksi kelenjar ludah juga disebut dengan sialadenitis, paling sering mempengaruhi kelenjar ludah parotis di sisi wajah, dekat telinga atau kelenjar ludah submandibular yang ada di bawah rahang.
Infeksi pada kelenjar ludah disebabkan oleh bakteri, khususnya Staphylococcus aureus. Infeksi virus dan jamur juga bisa menjadi penyebab dari kondisi ini.(*)
Source | : | CDC,Nhs.uk |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar