1. Jeruk
Dilansir Kompas dari WebMD, senyawa dalam buah jeruk limau bisa mempengaruhi kinerja beberapa sel dalam saluran cerna tubuh dalam menyerap dan membuang sisa limbah obat.
Dalam sebuah studi dinyatakan bahwa jeruk bisa menimbulkan efek kontra lebih dari 50 jenis obat seperti obat alergi fexofenadine dan obat pengontrol kolesterol atorvastatin.
Pengaruh dari zat asam dari jeruk bisa mengurangi khasiat obat atau justru bisa membuat efeknya menjadi berkali-kali lipat sehingga justru menbahayakan tubuh.
2. Ginseng
Jika kita tengah dalam pengobatan menggunakan obat-obatan wafarin untuk mengontrol penggumpalan darah, maka sebaiknya jangan mengonsumsi ginseng dahulu.
Ginseng bisa melemahkan efek obat.
Bahkan ginseng bisa memicu perdarahan dalam jika kontra dengan obat-obatan pengencer darah seperti aspirin.
3. Cokelat
Mengonsumsi cokelat bersamaan dengan obat yang seharusnya membuat Anda tenang bisa mengurangi tingkat keefektifan obat.
Sedangkan mengonsumsi cokelat bersamaan dengan obat-obatan yang memiliki khasiat stimulan seperti ritalin bisa membuat kerja obat menjadi jauh lebih kuat.
Obat-obatan untuk depresi sebaiknya tak dikonsumsi bersamaan dengan cokelat, karena campuran keduanya bisa memacu lonjakan tekanan darah.
Baca Juga: Kini Tak Harus Minum Obat Kolesterol Tiap Hari, Cukup Setahun 2 Kali Suntikan
Source | : | Kompas.com,Kidshealth.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar