Sebagai tindak lanjut, dilakukan proses evakuasi bagi pasien untuk isolasi di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
“Dinas Kesehatan sudah melakukan koordinasi dengan Kemenparekraf dan dengan tempat-tempat riwayat perjalanan pasien, seperti restoran di SCBD, juga tracing ke pihak-pihak yang kontak erat dengan yang bersangkutan,” katanya.
Pemerintah, dikatakan Nadia, terus melakukan pemantauan terkait penularan Covid-19 baik di level provinsi maupun kabupaten/kota.
Pemerintah daerah juga diminta untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk terus memantau, terutama jika muncul potensi terjadinya klaster.
Hal ini untuk memepercepat investigasi dan penilaian apakah terdapat keterkaitan dengan varian baru Omicron atau tidak.
Nadia juga mengatakan, dengan ditemukannya kasus transmisi lokal ini, pemerintah kembali mengingatkan masyarakat untuk mengurangi mobilitas, terutama dalam masa libur Natal dan Tahun Baru ini.
"Hindari kerumunan dan juga selalu memakai masker. Mari kita ajak saudara-saudara kita yang belum divaksin untuk segera divaksin," ujarnya.
Baca Juga: Gejala Infeksi Varian Omicron Ringan? Pada Lansia dan Komorbid Ceritanya Bisa Berbeda
Source | : | Who.int,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar