2. Nyeri ligamen
Sering mulas saat hamil juga bisa disebabkan oleh nyeri ligamen bulat. Sakit perut karena kondisi ini ditandai dengan sakit seperti tertusuk saat berpindah posisi atau nyeri yang menetap.
Kondisi ini disebabkan oleh dua ligamen besar yang ada di rahim dan selangkangan. Seiring pertumbuhan janin, rahim membesar dan logamen merenggang.
Mulas akibat nyeri ligamen biasanya dialami oleh para ibu hamil yang usia kandungannya berada di trimester dua.
3. Braxton Hicks
Kontraksi palsu atau dikenal juga dengan nama Braxton Hicks dapat menyebabkan mulas yang sangat tidak nyaman pada ibu hamil.
Saat mengalami Braxton Hicks, otot-otot yang ada di perut ibu akan terasa seperti sedang ditarik. Penting untuk membedakan kontraksi palsu dan yang sebenarnya.
Kontraksi palsu tidak hanya menyebabkan mulas, tapi juga dapat membuat ibu hamil dehdirasi. Oleh karena itu, banyak minum air putih agar kondisinya bisa diatasi.
Baca Juga: Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasi Susah BAB saat Hamil
4. Kontraksi jelang melahirkan
Mulas bisa menjadi menjadi tanda bahwa bayi siap untuk dilahirkan. Ketika ini terjadi, kontraksi akan terjadi lebih sering, lebih lama (30-70 detik), dan lebih sakit dibandingkan dengan kontraksi palsu.
Selain sakit perut dan mulas, kontraksi sungguhan juga akan membuat ibu hamil nyeri punggung yang bisa menyebar ke bagian kaki dan air ketuban pecah.
Source | : | American Pregnancy Association,Nhs.uk |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar