GridHEALTH.id - Ashanty dikabarkan harus dilarikan ke rumah sakit di Jakarta karena terkonfirmasi kembali positif Covid-19.
Hal itu diungkap Resident Manager Grand Sahid Jaya Hotel, Venny Artha, dilansir dari CNNIndonesia.com, Jumat (7/1/2022).
"Dievakuasi ke rumah sakit yang sudah direkomendasi dan di-approve oleh satgas," ucap Venny.
Disisi lain, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi pun membenarkan kabar Ashanty tersebut.
"Dia (Ashanty) positif covid ya," ujarnya. "Kalau positif kan harus diisolasi di hotel isolasi atau RSDC ya," tambah Nadia.
Merujuk padaSurat Edaran No 26 Tahun 2021, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 memang mewajibkan warga negara Indonesia (WNI) yang berasal dari luar negeri untuk melakukan karantina dan melakukan tes PCR.
Jika menunjukkan hasil positif, WNI mesti dipindahkan ke rumah sakit isolasi dan bukan di tempat karantina.
Diketahui, Ashanty dan keluarga besarnya baru saja pulang liburan dari Turki.
Baca Juga: Dalam 2 Minggu Kebijakan Pemerintah Perihal Penanganan Covid-19 Bisa Berubah, Ini Kata Luhut
Dalam beberapa waktu terakhir, Ashanty kerap membagikan momen liburan bersama keluarga leawat media sosial pribadinya.
Lewat unggahannya juga, Ashanty diketahui tiba di Jakarta pada Kamis (6/1/2022) kemarin.
Pada video Instagram yang dibagikan, Ashanty berujar bahwa ia harus menjalani tes PCR dan mulai karantina jam 21.00 WIB di salah satu hotel di Jakarta.
Source | : | Who.int,Cnnindonesia.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar