GridHEALTH.id - Lansia yang tidak pernah mengambil bagian dalam program latihan sesungguhnya memiliki kemampuan yang sama untuk membangun massa otot seperti jhalnya atlet profesional yang sangat terlatih pada usia yang sama, para peneliti telah menemukan hasil ini.
"Studi kami dengan jelas menunjukkan bahwa tidak masalah jika kita belum berolahraga secara teratur sepanjang hidup kita, tetapi kita masih dapat memperoleh manfaat dari olahraga kapan pun memulai.
Jelas komitmen jangka panjang untuk kesehatan dan olahraga yang baik adalah pendekatan terbaik untuk mencapai kesehatan seluruh tubuh. Tetapi bahkan memulai di kemudian hari akan membantu menunda kelemahan terkait usia dan kelemahan otot," pemimpin peneliti studi Leigh Breen dari University of Birmingham di Inggris.
Studi yang dipublikasikan di Frontiers in Physiology, membandingkan kemampuan pembentukan otot pada dua kelompok pria yang lebih tua.
Kelompok pertama digolongkan sebagai 'atlet master' dengan tujuh orang berusia 70-an dan 80-an yang merupakan olahragawan seumur hidup dan masih bersaing di level teratas dalam olahraga mereka.
Baca Juga: Healthy Move, Ini Dia 7 Manfaat Berdansa Bagi Kesehatan Lansia
Baca Juga: 8 Manfaat Kesehatan Mandi Air Panas, Dari Menenangkan Otot yang Sakit Hingga Mengurangi Stres
Pada kelompok kedua, delapan adalah individu sehat dengan usia yang sama, yang tidak pernah berpartisipasi dalam program latihan terstruktur.
Setiap peserta diberi pelacak isotop, dalam bentuk minum air 'berat' dan kemudian mengikuti satu latihan, yang melibatkan latihan beban di mesin latihan.
Para peneliti mengambil biopsi otot dari peserta dalam periode 48 jam sebelum dan setelah latihan dan memeriksanya untuk mencari tanda-tanda bagaimana otot merespons latihan.
Pelacak isotop menunjukkan bagaimana protein berkembang di dalam otot. Awalnya para peneliti mengira, atlet profesional akan memiliki peningkatan kemampuan untuk membangun otot karena tingkat kebugaran mereka yang unggul dalam waktu yang lama,.
Tetapi hasilnya menunjukkan bahwa kedua kelompok memiliki kapasitas yang sama untuk membangun otot sebagai respons terhadap latihan. (*)
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar