GridHEALTH.id - Vagina gatal saat menstruasi merupakan kondisi yang tidak boleh dianggap sepele oleh para wanita.
Sebab hal itu bisa jadi tanda wanita tengah mengalami kondisi medis yang serius.
Demikian yang dikatakan asisten profesor ilmu obstetri, ginekologi, dan reproduksi, Suzanne Fenske, seperti dilansir dari laman womenshealthmag (17/10/2017).
Menurut Fenske, ada banyak hal yang bisa menyebabkan vagina gatal saat menstruasi.
Berikut penjelasannya mengenai penyebab ketidaknyamanan ini secara spesifik.
"Satu hal yang menjadi pemicu masalah ini (vagina gatal) adalah darah menstruasi yang lama keluar bisa memicu iritasi. Tentu ini tergantung kapan rasa gatal muncul saat menstruasi," kata Fenske.
Selain itu, Ahli dari Icahn School of Medicine di Mount Sinai tersebut juga mengatakan pemicu vagina gatal ini bisa disebabkan kecenderungan peradangan yang tinggi saat menstruasi.
"Kecenderungan ini membuat bisa menyebabkan gatal di daerah tersebut ketika meradang. Itu adalah respons dari histamin," terangnya.
Faktor lain seperti terinfeski bakteri vaginosis dan jamur pin bisa menyebabkan vagina gatal saat menstruasi.
Baca Juga: Healthy Move, 3 Gerakan Yoga Terbaik Untuk Atasi Kram Menstruasi
Sayang kebanyakan kasus ini tidak disadari oleh para wanita.
"Karenanya jika wanita merasa gatal di area Miss V disebabkan infeksi bakteri atau jamur, baiknya segera cek ke dokter," sarannya.
Adapun hal lain yang jarang namun bisa sebabkan vagina gatal saat menstruasi adalah alergi pembalut.
"Jika wanita merasa pembalut adalah kemungkinan terbesar dari rasa gatal yang dirasakan, solusinya adalah menghindari pembalut tersebut," pungkas Fenske.
Untuk mencegah vagina gatal saat mentruasi kembali terjadi berikut pencegahan yang bisa dilakukan seperti dilansir darilaman Medical News Today(13/5/2020):
Pengobatan rumahan tertentu dapat membantu mengobati dan mencegah gatal-gatal pada vagina. Pengobatan ini bertujuan untuk:
- Batasi sumber iritasi.
-Mengurangi kelembaban berlebih dan pertumbuhan jamur terkait.
- Menjaga keseimbangan optimal mikroorganisme di dalam vagina.
Baca Juga: 6 Jenis Makanan yang Bisa Bantu Meredakan Nyeri Perut saat PMS
Beberapa pengobatan rumahan tertentu meliputi:
- Tidak melakukan douching, karena douching dapat menyebabkan ketidakseimbangan jumlah bakteri "baik" dan "jahat" di vagina.
- Mengambil suplemen probiotik, untuk membantu mengembalikan tingkat bakteri "baik" di vagina
- Mengenakan pakaian dalam berbahan katun, yang cenderung tidak memerangkap kelembapan pada kulit.
- Tidak menggunakan sabun yang mengandung parfum dan bahan iritan lainnya.
- Menggunakan deterjen cucian bebas pewangi dan menghindari penggunaan pelembut kain.
- Mandi dengan air hangat, bukan air panas, untuk menghindari iritasi kulit sensitif di sekitar vagina.
- Berendam dalam bak mandi suam-suam kuku dengan 4-5 sendok makan soda kue, untuk membantu meredakan gatal-gatal pada vagina.(*)
Baca Juga: Hati-hati Jika Anak Sering Duduk dengan Posisi W Seperti Ini
Source | : | Medicalnewstoday,Womenshealthmag |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar