GridHEALTH.id - Gonore merupakan satu dari sekian banyak penyakit kelamin yang paling sering dialami banyak orang.
Gonore bisa dialami siapa saja, baik wanita maupun pria yang aktif secara seksual.
Menurut laman nhs.uk (15/9/2021), gonore adalah penyakit infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae atau gonococcus.
Bakteri ini sering ditemukan di dalam cairan dari penis dan cairan vagina.
Tak heran jika mereka mudah menyebar ketika seseorang melakukan seks vaginal, oral atau anal tanpa kondom.
Dalam beberapa kasus bakteri ini dapat ditularkan dari wanita hamil ke bayinya.
Seseorang yang terkena penyakit kelamin gonore memiliki gejala khasnya.
Gejala orang yang terinfeksi gonore bisa berupa munculnya cairan berwarna hijau atau kuning pada organ intim, baik pada penis atau vagina, dan nyeri saat buang air kecil.
Selain itu khusus pada wanita, bisa muncul pendarahan di antara periode menstruasi mereka.
Baca Juga: Beda Gejala Kelamin Gonore Pada Pria dan Wanita, Bayi pun Berisiko
Untuk mengobati gonore, penderitanya perlu mengonsumsi antibiotik yang diresepkan oleh dokter.
Sementara itu, supaya kita terhindar dan gonore tidak kembali kambuh ada beberapa hal penting yang perlu dilakukan.
Melansir laman mayoclinic.org (5/10/2021), lakukan 6 hal penting ini sebelum berhubungan intim supaya terhindar dari penyakit kelamin gonore:
1. Gunakan kondom jika berhubungan intim
Tidak melakukan hubungan intim adalah cara paling pasti untuk mencegah gonore.
Tetapi jika kita memilih untuk melakukannya, gunakan kondom selama semua jenis kontak seksual, termasuk seks anal, seks oral, atau seks vaginal.
2. Batasi jumlah pasangan seks
Berada dalam hubungan monogami di mana tidak ada pasangan yang berhubungan intim dengan orang lain dapat menurunkan risiko.
Artinya untuk mencegah gonore akan lebih baik jika kita hanya memiliki satu pasangan seksual saja.
3. Pastikan kita dan pasangan diuji dan bebas dari infeksi menular seksual
Sebelum berhubungan intim, lakukan tes dan bagikan hasil satu sama lain bersama pasangan.
4. Jangan berhubungan intim dengan seseorang yang memiliki infeksi menular seksual
Jika pasangan memiliki tanda atau gejala infeksi menular seksual, seperti rasa terbakar saat buang air kecil atau ruam atau luka genital, jangan berhubungan seks dengan orang tersebut.
5. Pertimbangkan skrining gonore secara teratur
Skrining tahunan direkomendasikan untuk wanita yang aktif secara seksual di bawah usia 25 tahun dan untuk wanita yang lebih tua dengan peningkatan risiko infeksi.
Ini termasuk wanita yang memiliki pasangan seks baru, lebih dari satu pasangan seks, pasangan seks dengan pasangan lain, atau pasangan seks yang memiliki infeksi menular seksual.
Skrining rutin juga dianjurkan untuk pria yang berhubungan seks dengan pria, serta pasangannya.
6. Melakukan pengobatan hingga sembuh
Sementara itu untuk menghindari penyakit kelamin gonore kembali, pastikan kita atau pasangan yang mengalaminya untuk menyelesaikan pengobatan sampai benar-benar gejala hilang dan dinyatakan sembuh.(*)
Baca Juga: Cara Mengobati Gonore, Penyakit Infeksi Bakteri Pada Kelamin
Source | : | Nhs.uk,Mayoclinic.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar