GridHEALTH.id - Pfizer belum lama ini menyerukan kepada negara-negara di dunia untuk vaksin Covid-19 dosis ke 4.
Alasannya, menurut CEO perusahaan Pfizer, Albert Bourla:
1. Perlindungan vaksin Covid-19 dosis ke 3 tidak terlalau baik.
Menurut Pfizer, vaksin dosis ke 3 tidak terlalu baik terhadap infeksi dan juga tidak bertahan untuk waktu yang sangat lama saat berhadapan dengan varian seperti Omicron.
Karenanya "Vaksin dosis keempat diperlukan untuk saat ini," jelas Bourla kepada CBS, dikutip dari MedCom (14/3/2022).
2. Varian baru Covid-19 akan berdatangan kembali dikemudian hari.
"Varian-varian baru akan berdatangan, dan Omicron merupakan varian pertama yang berhasil menghindari proteksi imun yang kami berikan," kata Bourla dalam program Face the Nation dari media CBS.
"Perlindungan yang kita dapat dari dosis ketiga sudah cukup baik, setidaknya baik untuk (menghindari) hospitalisasi dan kematian," sambung dia, dikutip dari 9news, Senin, 14 Maret 2022.
Karena dua alasan mendasar tersebut, Pfizer dan Moderna telah mengatakan bahwa mereka sedang mengembangkan sebuah vaksin yang secara spesifik dapat memberikan perlindungan terhadap varian Omicron.
Baca Juga: Khasiat Air Seduhan Biji Rambutan Sebagai Obat Alami Diabetes, Cukup 2 Kali Sehari Secara Rutin
Sejauh ini belum diketahui pasti apakah vaksin spesifik seperti itu diperlukan.
Pfizer juga berharap dapat membuat sebuah vaksin yang dapat memberikan perlindungan terhadap Omicron dan varian-varian lainnya dari SARS-CoV-2, setidaknya hingga satu tahun.
Vaksin ke 4 di Indonesia
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar