GridHEALTH.id - Minum teh telah terbukti bermanfaat bagi jantung dan dalam pencegahan kanker.
Teh kaya akan sifat anti-inflamasi dan memiliki elemen yang membantu kita rileks. Minuman sehat ini juga kaya akan antioksidan dan zat pemurni darah.
Tetapi para peneliti mengatakan menambahkan susu dapat memodifikasi aktivitas biologis bahan teh dan membunuh efek positifnya.
Mereka menyarankan pecinta teh untuk memilih teh hitam untuk mendapatkan semua manfaatnya, tapi tanpa dicampur susu. Terlalu banyak gula juga akan membahayakan tubuh meski minuman yang sering disebut milk tea ini populer, apalagi di kalangan anak muda ditambahkan bubble dari jelly.
Khususnya, flavonoid dalam teh, yang disebut katekin, dikatakan baik untuk jantung. Tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa sekelompok protein dalam susu, yang disebut kasein, berinteraksi dengan teh untuk mengurangi konsentrasi katekin.
Berikut adalah beberapa kerugian dari minum teh susu, dilansir dari American Heart Associtation;
1. Insomnia
Seperti halnya kopi, teh juga kaya akan kafein. Minum lebih dari dua cangkir teh sehari dapat menyebabkan gangguan tidur.
Ini dianggap sebagai salah satu efek samping paling umum dari teh dengan susu dan gula. Teh susu juga dapat mengganggu kesehatan mental. Ini mempromosikan kecemasan, stres, kegelisahan.
Baca Juga: Susu Kambing Mulai Populer, Lebih Sehat Mana dengan Susu Sapi?
Baca Juga: 5 Pertanyaan Awam Terkait Kolesterol, Termasuk Kapan Perlu Tes
Efek samping lain yang menonjol dari minum teh susu adalah munculnya jerawat. Ketika diminum dalam jumlah kecil, teh dapat membantu detoksifikasi tubuh.
Source | : | American Heart Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar