GridHEALTH.id - Demi menekan laju pandemi, pemerintah Indonesia terus menggenjot vaksinasi Covid-19.
Bahkan saat ini masyarakat sudah diwajibkan mendapatkan vaksinasi booster atau vaksin dosis ketiga.
Diketahui vaksin Covid-19 sendiri sampai saat ini masih menjadi salah satu yang efektif dalam mencegah keparahan dan penyebaran penyakit tersebut.
Menurut laman nhs.uk (30/3/2021), bahwa orang yang sudah divaksin sistem kekebalannya mampu mengenali dan tahu cara melawan suatu infeksi penyakit.
Itu artinya jika kita disuntik vaksin Covid-19, maka sistem kekebalan tubuh kita akan terlatih dalam melawan Covid-19 sehingga dampak infeksi virus tersebut bisa diminimalisir.
Namun memasuki bulan ramadan 2022, banyak masyarakat yang masih khawatir mengikuti program vaksinasi Covid-19 tersebut.
Dimana mereka kebanyakan khawatir vaksin Covid-19 yang disuntikan akan berpengaruh terhadap ibadah puasa yang sedang dijalani.
Dilansir dari Tribunnews.com (29/3/2022), Juru Bicara Pemerintah Reisa Broto Asmoro pun menanggapi hal tersebut.
Menurut Reisa, masyarakat baiknya tidak khawatir akan vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Belum Divaksin Booster, Ini Syaratnya Supaya Bisa Tetap Mudik Lebaran
Terutama pada umat muslim yang menjalankan ibadah puasa.
Vaksin Covid-19 yang disuntikkan tidak akan membatalkan puasa.
"Hal ini sesuai dengan fatwa dari MUI No 13 Tahun 2021 tentang hukum melakukan vaksin Covid-19 saat berpuasa. Jadi sesuai fatwa tersebut, menyatakan vaksinasi covid tidak membatalkan puasa," ungkapnya pada siaran Radio RRI, Selasa (29/3/2022).
Vaksin Covid-19 boleh disuntikkan bagi umat muslim saat sedang berpuasa.
Reisa menyebutkan jika vaksin Covid-19 digunakan sebagai ikhtiar menjaga kesehatan di bulan Ramadan.
Di sisi lain, ada beberapa tips yang bisa diperhatikan sebelum mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Pertama, bagi masyarakat yang mendapatkan jadwal di bulan Ramadan sebelumnya harus istirahat secara cukup.
Selain itu konsumsi makan yang bergizi seimbang.
Tentunya dengan takaran yang cukup supaya punya energi yang baik sepanjang hari.
Baca Juga: Syarat Bisa Ikut Salat Tarawih di Masjid yang Ditetapkan Pemerintah Khusus Ramadan 2022
"Supaya gak lemas, sahur harus benar-benar lengkap. Kemudian juga cairan harus penting dipenuhi. Minimal 2 liter perhari, dibagi sahur dan berbuka puasa," kata Reisa menambahkan.
Selain itu ia pun mengingatkan untuk jangan lupa pastikan kondisi kesehatan dalam kondisi baik dan tidak ada gejala penyakit.
Reisa pun menyarankan melakukan vaksinasi di pagi hari agar punya energi yang baik.(*)
Baca Juga: Moderna Klaim Vaksin Covid-19 Aman Bagi Balita, Ajukan EUA ke FDA
Source | : | NHS,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar