Selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, pola makan mengalami perubahan dibandingkan dengan sebelumnya.Dalam waktu kurang lebih 14 jam, perut dibiarkan dalam keadaan kosong.
Akibatnya seseorang bisa mengalami gastroparesis, di mana saluran pencernaan tidak bisa mengosongkan perut seperti sebelumnya.
Melansir laman University of Miami Health System, dalam kondisi normal otot-otot perut akan berkontraksi dan mendorong makanan keluar.
Namun, saat terjadi gastroparesis, otot perut menjadi lebih lemah dan tidak bisa berfungsi dengan baik.
Akibatnya, makanan yang dimakan saat buka akan tertahan di lambung cukup lama dan membuat perut terasa kenyang.
2. Efek makanan dan minuman manis
Saat berbuka puasa, orang-orang senang mengonsumsi makanan ataupun minuman yang manis dengan tujuan mengembalikan energi.
Baca Juga: Trik Menghindari Makan Kekenyangan Saat Berbuka di Bulan Puasa Agar Perut Tidak Begah
Namun, jika makanan manis dikonsumsi berlebihan saat buka puasa, malah akan memengaruhi hormon dan membuat perut terasa kenyang lebih cepat.
3. Makan terlalu cepat
Lantaran sudah menahan lapar selama belasan jam, seseorang terkadang tidak bisa mengendalikan tubuhnya dan makan dengan cepat.
Cara ini keliru dan membuat perut kenyang lebih cepat, karena otak tidak bisa mengetahui kapan waktunya kenyang.
Ini bisa dihindari dengan mengunyah makanan secara perlahan dan menikmati setiap gigitannya saat buka puasa.
Itulah tiga penyebab perut cepat kenyang saat berbuka puasa, meskipun baru makan sedikit. (*)
Source | : | Medical University of South Carolina,University of Miami Health System |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar