GridHEALTH.id – Handuk biasa digunakan untuk mengeringkan tubuh yang basah, baik setelah mandi atau berkeringat.
Ini merupakan barang pribadi yang sebaiknya tidak digunakan secara bersamaan dengan orang lain, meskipun anggota keluarga sendiri.
Selain itu, kebersihan handuk pun juga perlu dijaga karena bisa jadi tempat bersarangnya kuman dan menyebabkan penyakit infeksi.
Dilansir dari NHS.uk, terdapat tiga cara utama penyebaran kuman melalui handuk, di antaranya seperti berikut:
* Saat handuk digunakan oleh lebih dari satu orang, kuman bisa menyebar di antara penggunanya
* Saat seseorang menangani cucian kotor, orang tersebut bisa menyebarkan kuman ke tangan
* Saat handuk dicuci, kuman bisa menyebar di antara barang-barang yang sedang dicuci bersama
Kehadiran kuman di handuk bisa berasal dari tubuh sendiri. Karena pada dasarnya, bakteri hidup di permukaan kulit, hidung, dan usus.
Keberadaan bakteri tersebut umumnya tidak berbahaya, tapi beberapa memang bisa menyebabkan infeksi. Apalagi jika orang tersebut mempunyai masalah kulit atau luka.
Baca Juga: Pengobatan Hepatitis Akut Misterius pada Pasien Anak, Dengan Cara Ini
Berikut adalah beberapa penyakit infeksi yang bisa menular melalui handuk yang digunakan bersama-sama.
1. Kurap
Dilansir dari Mayo Clinic, kurap atau jock itch merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur. Ini menimbulkan ruam dan gatal di area tubuh yang hangat, seperti selangkangan.
Ketika muncul, kurap biasanya akan berbentuk melingkar seperti sebuah cincin. Kuman yang menyebabkan infeksi ini, senang hidup di lingkungan yang lembab dan tertutup.
Jamur penyebab kurap bisa menyebar ke orang lain, melalui penggunaan barang seperti handuk yang sudah terkontaminasi.
Penyakit infeksi ini bisa melebar dari kaki ke selangkangan, karena jamur bisa menyebar melalui tangan atau handuk.
2. Kudis
Penyakit infeksi kudis disebabkan oleh tungau bernama Sarcoptes scabiei. Tungau ini membuat terowongan di bawah kulit dan menyebabkan benjolan merah kecil, serta rasa gatal yang parah.
Biasanya kudis terjadi di antara sela-sela jari tangan dan kaki, lipatan paha, lutut atau siku, dan area sekitar pinggang.
Baca Juga: Ternyata HanduK Tidak Bisa Digunakan Selamanya, Wajib Beli Baru Secara Berkala Demi Kesehatan
Kudis bisa dengan mudahnya menyebar dari orang ke orang yang lain, terutma jika orang-orang tersebut tinggal berdekatan.
Penggunaan handuk atau sabun bersama-sama, juga menjadi salah satu faktor risiko penyebaran kudis.
3. Hepatitis B
Dilansir dari Cleveland Clinic, hepatitis B merupakan peradangan hati yang serius dan disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV).
Baca Juga: Kebiasaan Menggantung Handuk Basah di Dalam Rumah Risikonya Infeksii Jamur di Paru-paru
Hepatitis B berisiko menyebabkan seseorang mengalami sirosis (pengerasan atau jaringan parut), kanker hati, dan bahkan kematian.
Penggunaan handuk bersama-sama berisiko menyebabkan penularan penyakit infeksi hepatitis B. Hal ini karena di handuk terdapat cairan tubuh orang yang terinfeksi.
Hepatitis B dapat menular jika seseorang terkena darah, air mani, atau cairan tubuh lainnya dari orang yang terinfeksi.
Itulah tiga jenis penyakit infeksi yang bisa menyebar dengan mudah dari handuk. Pastikan selalu menjaga kebersihannya dan hindari penggunaan handuk bersama, meskipun dengan keluarga sendiri.
Baca Juga: Lakukan 6 Cara Ini untuk Cegah Rambut Pecah-pecah dan Bercabang
Source | : | Mayo Clinic,Nhs.uk,Cleveland Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar