GridHEALTH.id - Beberapa contoh dari pergaulan bebas di usia remaja adalah seperti merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, tawuran, mengonsumsi obat-obatan terlarang, hingga melakukan seks bebas.
Tindakan-tindakan tersebut muncul bukan tanpa alasan. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab pergaulan bebas di kalangan remaja.
Dilansir dari situs BKKBN, penyebab seks bebas di kalangan remaja adalah tingkat pendidikan keluarga yang minim, broken home, ekonomi keluarga, pengaruh teman dan kondisi lingkungan, dan penyalahgunaan internet juga dampak media massa.
Agar anak remaja tidak semakin terjerumus dalam seks bebas, ada beberapa hal yang dapat dilakukan orangtua, yaitu;
1. Meredakan jarak emosional dan situasi
Sebelum berbicara dengan anak, luangkan waktu untuk menenangkan diri dan menjauh secara emosional dari situasi tersebut.
Tidak apa-apa untuk menunggu sekitar satu hari jika itu yang diperlukan. Sebanyak apa pun orangtua ingin merespons saat mengetahuinya, itu bukan pendekatan terbaik karena kita tidak akan cukup tenang untuk menangani situasi dengan baik.
Memang, ketika orangtua pertama kali mengetahuinya, orangtua mungkin ketakutan, dan tidak ada yang melakukannya dengan baik dalam keadaan seperti itu.
Pahami bahwa pendekatan yang tenang dan bijaksana akan paling efektif dalam menangani dan mengubah perilaku anak, dan untuk mencapainya, orangtua perlu menciptakan jarak emosional.
Baca Juga: Justin Bieber Kapok Lakukan Seks Sebelum Menikah, Ini Dampak Psikologis Lakukan Seks Bebas
Baca Juga: World Albinism Day, Kelainan Pigmentasi Kulit Albino yang Masih Menghadapi Diskriminasi
2. Perjelas dulu prinsip orangtua
Source | : | kemenkes.go.id,BKKBN,Planet Parenthood |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar