Meskipun mungkin tampak tidak lebih berbahaya, kabar baiknya adalah diagnostik PCR SARS-CoV-2 saat ini, menurut WHO, terus mendeteksi varian ini, yang dapat membantu untuk mengetahui tentang infeksi sampai batas tertentu.
"Beberapa laboratorium telah menunjukkan bahwa untuk satu tes PCR yang banyak digunakan, salah satu dari tiga gen target tidak terdeteksi (disebut dropout gen S atau kegagalan target gen S) dan oleh karena itu tes ini dapat digunakan sebagai penanda untuk varian ini, menunggu konfirmasi sekuensing. ," kata pernyataan itu. (*)
Baca Juga: Benarkah Mutasi Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Tak Seganas Delta? Jakarta Catat Kasus Tertinggi
Baca Juga: Gejala Dini Penyakit Jantung, Ini 7 Tanda yang Harus Diwaspadai
Source | : | Center for Disease Control and Prevention,Emedicine Health,Infection Control Today |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar