Dilansir dari Food Revolution Network, buah warna merah juga bermanfaat untuk kulit. Polifenol dan antioksidan di dalamnya, mampu mencegah kanker kulit dan memberikan perlindungan terhadap efek sinar matahari yang menyebabkan peradangan dan luka.
Sedangkan buah warna cerah lain, seperti oranye atau kuning, rata-rata kaya akan vitamin C dan betakaroten.
Nah, betakaroten di dalam tubuh berubah jadi vitamin A yang membantu menajamkan penglihatan dan membantu pertumbuhan sel sehat.
Selain itu, kandungan fitonutrien unik yang disebut hesperidin untuk meningkatkan aliran darah, juga ada di buah warna cerah.
Untuk buah berwarna hijau seperti kiwi atau alpukat, memiliki kandungan gizi lutein, isothiocyanate, isoflavon, dan vitamin K yang baik bagi tulang.
Ada juga kandungan folat yang bagus bagi ibu hamil, membantu mencegah cacat bawaan.
Kandungan gizi buah warna gelap
Baca Juga: Stroberi Jadi Biang Keladi Hepatitis A Merebak di AS dan Kanada
Kulit buah berwarna biru atau ungu seperti blueberry hingga anggur, termasuk dalam buah warna gelap.
Jenis buah-buahan ini kaya akan antosianin dan resveratrol, yang memiliki sifat antikanker dan antipenuaan.
Kedua kandungan nutrisi tersebut juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung, penurunan kemampuan kognitif, dan diabetes tipe 2.
Orang yang mengonsumi kedua buah tersebut, juga akan memiliki berat badan yang ideal.
Penelitian di National Center for Biotechnology Information (NCBI), menunjukkan buah warna gelap mengandung fitokimia bioaktif yang memperbaiki kerusakan sel akibat stres oksidatif dan peradangan.
Itulah perbedaan antara buah warna cerah dan gelap, dilihat berdasarkan kandungan gizinya. (*)
Baca Juga: Coba Mulai Berikan Anak Buah Pisang, Ini 5 Khasiat Dahsyat yang Bisa Didapat
Source | : | rush.edu,Food Revolution Network |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar