GridHEALTH.id - Kondisi kuku tidak hanya memengaruhi penampilan, tapi juga bisa menjadi tanda masalah kesehatan.
Kuku berwarna cerah dan memiliki permukaan yang halus, menandakan kondisi tubuh dan kuku yang sehat.
Sedangkan kuku kuning, terutama jika sama sekali tidak menggunakan cat kuku, menandakan ada yang salah pada kesehatan.
"Seperti lingkaran pertumbuhan pohon, tanda pada kuku Anda mewakili perubahan kesehatan dari waktu ke waktu," kata Joshua Zeichner, MD, direktur penelitian kosmetik dan klinis di departemen dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai.
Melansir Prevention, penyebab kuku kuning beragam. Mulai dari gaya hidup hingga kondisi medis tertentu, seperti berikut ini.
1. Efek cat kuku berwarna gelap
Sering menggunakan cat kuku berwarna gelap dapat meninggalkan noda kuning di kuku. Pewarna dalam cat kuku berinteraksi dengan keratin kuku, menyebabkan perubahan warna kuning dan membuatnya lebih rapuh.
Aseton yang biasa digunakan untuk menghapus cat kuku, juga dapat membuat warna kuning di kuku semakin parah.
Baca Juga: Penyebab Kuku Kaki Menghitam, Bisa Jadi Gejala Penyakit Ginjal atau Jantung
2. Infeksi jamur
Penyebab kuku kuning yang lainnya adalah infeksi jamur, paling sering terjadi di kuku bagian kaki.
Selain menyebabkan kuku kuning, infeksi juga membuatnya menjadi lebih tebal akibat penumpukan jamur di bawahnya.
Untuk mengatasinya, hindari lingkungan yang lembab dan gunakan sepatu yang nyaman serta ukurannya pas.
Bisa juga menggunakan obat antijamur, yang tersedia dalam bentuk oral dan topikal. Namun, obat antijamur oral lebih direkomendasikan dalam mengatasi kondisi ini.
Karena kuku tumbuh lambat, obat sistemik perlu diresepkan selama tiga hingga enam bulan, hingga jamur sepenuhnya hilang.
3. Tanda kekurangan vitamin
Malnutrisi dapat memengaruhi pertumbuhan kuku. Pada beberapa kondisi, jumlah vitamin yang kurang dalam tubuh juga menyebabkan perubahan warna kuning.
Perlu datang ke dokter untuk melakukan tes darah dan mengevaluasi kekurangan vitamin dan nutrisi, seperti zinc atau vitamin B12.
Baca Juga: Mengobati Kuku Cantengan dengan Cara Nyaman Bebas Takut dan Sakit
Jika mengalami kekurangan vitamin, konsumsi suplemen selama beberapa bulan dapat membantu. Warna kuku pun juga akan kembali cerah.
4. Sering merokok
Kuku kuning juga bisa disebebabkan oleh kebiasaan merokok, menurut American Academy of Dermatology.
Ini terjadi karena paparan berulang terhadap tar yang ada dalam asap tembakau. Kuku perokok juga akan terlihat lebih tumpul, yang bisa terjadi akibat penyakit paru-paru kronis (CPOD).
5. Penyakit diabetes
Kuku kuning menjadi tanda penyakit diabetes. Dilansir dari Wexner Medical Center, penyandang diabetes sering mengalami kulit kering, terutama di kaki, bersama dengan gangguan peredaran darah.
Akibatnya, kuku bisa menjadi menebal, berubah warna, rapuh, dan lebih mudah hancur.
Dalam kondisi ini, kuku lebih rentah terhadap infeksi jamur, yang menyebakan penebalan lebih lanjut dan menguningnya kuku.
Oleh karena itu, penyandang diabeets perlu mengontrol kadar gula darahnya dengan baik.
Pertimbangkan juga pengobatan untuk mengatasi infeksi jamur yang mendasarinya dan rawat kuku bersama dengan podiatri. (*)
Baca Juga: Terlihat Cantik, Kuku Panjang Bisa Jadi Sarang Bakteri dan Jamur
Source | : | prevention,Wexner Medical |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar