GridHEALTH.id - Janin di dalam rahim ibu tidak diam, lo.
Dia akan bergerak sesuai keinginannya.
Jadi jika merasakan gerakan-gerakan di perut ibu, bersyukurlah.
Untuk diketahui, di usia kehamilan minggu ke-13 hingga ke-27 atau trimester kedua, ibu hamil mulai merasakan gerakan janin di dalam kandungan.
Tapi, awal merasakan gerakan janin akan bervariasi bergantung pada sensitivitas masing-masing ibu hamil.
Ibu yang hamil anak pertama, karena otot–ototnya masih kencang dan dinding perut masih tebal, umumnya agak lambat merasakan gerakan janin.
Tapi pada kehamilan kedua, otot–otot biasanya sudah semakin menipis sehingga bisa lebih cepat merasakan gerakan–gerakan janin.
Gerakan janin itu seperti apa?
Nah, pertanyaan tersebut seringkali ditanyakan oleh ibu yang baru hamil.
Baca Juga: Pejabat Kesehatan AS Skeptis, 'Sudah Terlambat Untuk Mengendalikan Wabah Cacar Monyet'
Ketahuilah, gerakan janin sangat khas.
Intinya Ibu mulai merasakan “tonjokan-tonjokan” atau “tendangan-tendangan” si kecil di dalam rahim.
Tapi ketahuilah, gerakan janin yang dirasakan itu mempunyai manfaat.
Karenanya gerakan janin harus dideteksi.
Manfaat gerakan janin tidak lain untuk:
Pertama, sebagai patokan untuk mengukur usia kehamilan. Jika Ibu hamil anak pertama dan baru merasakan gerakan, maka diprediksi usia kandungannya adalah 5 bulan.
Kedua, gerakan janin bisa menjadi penentu kesehatan janin.
Terkait dengan ini, kalau pada usia kehamilan 5 bulan, maka Ibu belum merasakan gerakan janin sama sekali, tak ada salahnya jika Ibu segera memeriksakan diri ke dokter kandungan.
Ketiga, gerakan janin sebagai penanda kemungkinan adanya kelainan pada si calon bayi.
Baca Juga: Rumah Tangga Salah Satu Penghasil Sampah Terbanyak di Indonesia
Janin dapat bergerak dengan cara mencolek, menonjok, atau menendang.
Gerakan janin seperti ini lazimnya terjadi pada usia kandungan 20 minggu ke atas.
Jika gerakannya terasa kurang “ramai” atau bahkan tidak bergerak dalam jumlah yang konstan saat usia kandungan 6 bulan, kemungkinan ada gangguan pada janin, misal pada tangannya.
Jadi mulai sekarang perhatikan dan cermati gerakan janin ibu ya.(*)
Baca Juga: 5 Bahaya Terlalu Sering Menahan Buang Air Kecil, Selain Terkena ISK
Artikel ini telah publish di nakita.id, dengan judul: Gerakan Janin yang Menakjubkan
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar