GridHEALTH.id - Prosedur operasi bariartik sedang topik perbincangan hangat, setelah musisi Melly Goeslaw melakukannya.
Operasi bariartik adalah salah satu bagian dari ilmu bedah yang menangani seseorang dengan berat badan berlebih.
Dalam hal ini, seseorang dikatakan memiliki berat badan berlebih jika indeks massa tubuh di atas 35 kg/m2.
Menentukan indeks massa tubuh (IMT) dilakukan dengan cara berat badan dibagi dengan tinggi badan dalam meter kuadarat.
Dokter Spesialis Bedah Subspesialis Bedah Digestif, Dr. dr. Peter Ian Limas, Sp.B.SubBDig, mengatakan bahwa operasi bariartik dilakukan untuk membantu seseorang menurunkan berat hingga ke berat idealnya.
"Pasien dengan berat badan berlebih akan memiliki risiko yang jauh lebih besar untuk mengidap berbagai macam penyakit, seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung koroner, gagal ginjal, infertilitas, dan banyak lagi lainnya," ujar dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah - Pondok Indah kepada GridHEALTH, Kamis (21/7/2022).
Ia juga menjelaskan, bahwa operasi bariartik dilakukan dengan berbagai cara. Teknik yang paling aman dan mudah adalah sleeve gastrectomy.
Teknik bedah ini, dilakukan dengan "melangsingkan" lambung sehingga bentuknya mirip baju lengan panjang atau sleeve.
Melalui metode ini, maka terjadi pembatasan jumlah makanan yang dikonsumsi. Seiring dengan itu, nafsu makan atau hormon Ghrelin menurun.
Baca Juga: Sukses Diet Turunkan Berat Badan Kini Melly Goeslaw Lakukan Operasi Bariatrik, Untuk Apa?
Sebelum melakukan operasi bariartik, kondisi seseorang perlu memenuhi syarat berikut ini.
* BMI lebih dari 35 dan tidak memiliki penyakit komorbid seperti diabetes, hipertensi, hiperlipidemia.
* BMI lebih dari 30 jika memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
* Pasien dalam keadaan fit untuk menjalani prosedur pembedahan, terutama menurut dokter jantung (kardiolog).
* Kondisi psikis pasien dapat disiplin mengikuti arahan dokter spesialis gizi klinik setelah operasi bariartik.
Persiapan operasi bariartik
Dokter Peter Ian juga menjelaskan, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh seseorang sebelum menjalani operasi bariartik.
"Diskusi dengan dokter spesialis bedah subsesialis bedah digestif yang akan melakukan tindakan dan bertemu dengan dokter spesialis gizi," katanya.
Selain itu, persiapan operasi bariartik yang juga harus diperhatikan di antaranya berikut ini.
Baca Juga: Update Hasil Operasi Bariatrik Melly Goeslaw, Ini Foto Transformasi Bentuk Tubuhnya
1. Persiapan diet 1.000 kkal selama 10-14 hari, agar organ hati menciut dan melancarkan operasi.
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap, termasuk kadar vitamin dalam tubuh.
3. Menjalani pemeriksaan ultrasonografi (USG).
4. Pemeriksaan sleep test untuk mencari sleep apnea.
Baca Juga: Gizi Penting Bagi Pasangan Usia Subur, Perhatikan Berat Badan Juga Ya!
"Orang obesitas cenderung mengalami sleep apnea dan immediate post operation, apabila ada sleep apnea itu dapat membahayakan," jelas dokter Peter Ian.
5. Melakukan pemeriksaan endoskopi.
6. Berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, serta dokter spesialis anestesi.
Itulah pengertian, syarat, dan persiapan operasi bariartik yang perlu diperhatikan jika memiliki keinginan untuk melakukannya. (*)
Baca Juga: Kondisi Fisik Penyandang Diabetes, Kulit Kering Hingga Berat Badan Turun Drastis
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar