GridHEALTH.id - Menjaga kebersihan organ intim, sangat penting bagi seorang wanita agar terhindar dari kondisi yang tak diinginkan seperti infeksi.
Penyakit infeksi yang paling umum terjadi pada organ intim seorang wanita adalah infeksi jamur.
Menurut Mayo Clinic, infeksi jamur pada vagina terjadi pada 3 dari 4 orang wanita, setidaknya sekali dalam seumur hidup.
Jamur jenis candida albicans, menjadi penyebab utama seorang wanita mengalami kondisi yang tidak nyaman ini.
Secara alami vagina memiliki kandungan bakteri dan jamur. Namun, beberapa hal dapat membuat jumlahnya berlebihan.
Selain karena malas mengganti pakaian dalam yang sudah kotor, sehingga kebersihan organ intim terganggu, pertumbuhan jamur di vagina juga disebabkan oleh hal lain.
Jamur di vagina tumbuh berlebih karena pengguna antibiotik, diabetes yang tidak terkontrol, kehamilan, dan sistem kekebalan tubuh yang terganggu.
Wanita yang menggunakan alat kontrasepsi oral atau menjalani terapi hormon untuk meningkatkan kadar estrogen, juga berisiko mengalami infeksi jamur pada vagina.
Ketika mengalami infeksi jamur pada vagina, seorang wanita kerap mengalami beberapa gejala tertentu.
Baca Juga: Hati-hati, Bercinta Bisa Bikin 5 Penyakit Ini Bertambah Parah
Ciri-ciri infeksi jamur pada vagina
Jamur candida albicans yang tumbuh berlebihan di organ intim wanita, menyebabkan vagina gatal dan tidak nyaman.
Source | : | Mayo Clinic,Medical News Today |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar