* Adanya ketidakseimbangan pada hormon selama masa kehamilan.
* Mengalami kelainan pada rahim.
* Terlalu banyak mengonsumsi rokok, alkohol atau obat-obatan terlarang.
* Terpapar sinar radiasi berlebihan atau zat beracun yang dapat mempengaruhi kondisi janin.
* Menderita penyakit obesitas.
* Memiliki penyakit autoimun.
Baca Juga: 6 Kebiasaan Sehari-hari Penyebab Stroke yang Bisa Dialami Anak Muda
* Menghirup banyak udara beracun seperti asap dari pembakaran bahan kimia rumah sakit, asap pabrik, dan asap industri.
Harus catat, dilansir dari Nakita.id (1/08/2022), beberapa faktor juga harus diperhitungkan, termasuk usia ibu dan kondisi medis lainnya.
Salah satu studi menunjukkan bahwa, risiko keguguran meningkat pada wanita berusia di atas 35 tahun.
Wanita berusia 35-39 tahun memiliki peningkatan risiko keguguran sebesar 75 persen.
Sementara, wanita berusia 40 tahun ke atas memiliki risiko 5 kali lipat.
Source | : | Healthline,Nakita.ID,Ciputrahospital.com-keguguran |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar