Penyakit jantung koroner - penyakit ini terjadi saat pembuluh darah arteri yang seharusnya membawa darah untuk dipompa oleh jantung, justru mengalami penyempitan karena penumpukkan plak, lalu darah akan menebal dan membentuk gumpalan sehingga menyebabkan serangan jantung dan kematian mendadak, salah satunya dari bahan kimia di dalam asap rokok.
Stroke - stroke adalah penyakit akibat hilangnya fungsi otak yang disebabkan dari terganggunya proses mengalirnya darah ke otak, hingga dapat menyebabkan kerusakan otak permanen dan kematian, di mana data membuktikan kematian akibat stroke lebih mungkin terjadi pada perokok dibandingkan mantan perokok atau tidak merokok.
Penyakit arteri perifer (PAD) - menjadi salah satu penyakit kardiovaskular lainnya yang disebabkan oleh rokok, di mana pembuluh darah terjadi penyempitan tetapi khusus pada bagian pembuluh darah yang mengaliri darah ke lengan, tungkai, tangan, dan kaki.
Akibatnya, sel dan jaringan bukan hanya kekurangan darah tetapi juga kekurangan oksigen yang terdapat di dalam darah, untuk kasus ekstrim anggota tubuh yang terinfeksi hingga harus diangkat dan umumnya disebabkan oleh perokok.
Aneurisma aorta abdominal - penyakit kardiovaskular lainnya yang disebabkan oleh rokok adalah adanya penonjolan atau pelemahan yang terjadi pada bagian aorta (sel darah utama yang kaya oksigen) yang berada di perut dan bisa menjadi pecah (aneurisma aorta) lalu menyebabkan kematian karena merokok, apalagi pada wanita risikonya lebih besar.
Source | : | CDC,NHS |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar