Kandungan protein dalam sperma dipercaya dapat membuat kulit tampak cerah bercahaya serta kenyal dan kencang.
Tapi, mengutip tirto.id yang melansir dari healthline.com menyatakan bahwa masker wajah menggunakan sperma justru mengakibatkan reaksi gejala penyakit seperti alergi kulit gatal atau bengkak, hingga bisa menyebabkan IMS (Infeksi Menular Seksual).
Adapun anggapan sperma bisa menghilangkan jerawat hingga saat ini belum ada studi penelitian yang bisa dibuktikan kebenarannya.
Karenanya penting diketahui, semua manfaat sperma untuk kecantikan dan kulit wajah belum terbukti efektif.
Selain itu, penggunaan sperma pada wajah dan kulit berisiko menimbulkan efek samping yang merugikan, misalnya reaksi iritasi dan alergi.
Baca Juga: Ada 200 Virus yang Bisa Sebabkan Batuk Pilek, Paling Banyak Menginfeksi 2 Ini
Kondisi tersebut dapat menyebabkan kulit menjagi kemerahan, terasa nyeri atau perih, gatal, hingga bentol dan bengkak-bengkak.
Tak hanya itu, penggunaan sperma pada kulit dan wajah berisiko tinggi menyebabkan penyakit menular seksual, seperti HIV, hepatitits B, sifilis, dan gonore. Sperma yang terinfeksi HPV juga bisa berisiko menyebabkan kutil pada wajah.
Untuk mencegah terjadinya penyakit tersebut, dianjurkan untuk tidak menggunakan sperma pada wajah serta menghindari perilaku seksual yang berisiko, seperti sering berganti pasangan seksual dan tidak menggunakan kondom saat berhubungan intim.
Daripada mencoba menggunakan sperma untuk wajah yang tidak aman dan belum terbukti efektif, sebaiknya merawat kulit wajah dengan menggunakan produk skincare yang lebih aman dan cocok dengan jenis kulit kita.(*)
Baca Juga: KLIK DI SINI, Lokasi Vaksin Booster Wilayah Jabodetabek 20-21 Agustus
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar