* Terapi kanker
Obat kemoterapi dapat mengubah sifat air liur dan jumlah yang diproduksi. Ini bisa jadi sementara atau permanen, tergantung pada dosis radiasi dan area yang dirawat.
* Kerusakan saraf
Cedera atau pembedahan yang menyebabkan kerusakan saraf di kepala dan leher dapat menyebabkan mulut kering.
* Kondisi kesehatan lain
Mulut kering bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, stroke, infeksi jamur (sariawan) di mulut atau penyakit Alzheimer, atau karena penyakit autoimun, seperti sindrom Sjogren atau HIV/AIDS.
Mendengkur dan bernapas dengan mulut terbuka juga bisa menyebabkan mulut kering.
Tembakau dan alkohol. Minum beralkohol dan merokok atau mengunyah tembakau dapat meningkatkan gejala mulut kering.
Selain menimbulkan masalah kesehatanm sudah tentu mulut kering, sehingga bibir pecah-pecah kaanmenjadi masalah yang bisa mengganggu penampilan.
Baca Juga: Healthy Move, Dapatkan Bokong yang Kencang dengan 3 Latihan Ini, Cukup 15 Menit Setiap Hari
Pastinya, bibir pecah-pecah dan kering kadang membuat tidak nyaman beraktivitas, bila dibiarkan terlalu lama akan membuat lapisan luar lebih kering serta mengelupas, hingga menimbulkan rasa nyeri dan berdarah. Ini namanya sariawan.
Karenanya mulur keringm bibir kering dan pecah-pecah harus ditangani cepat dan tepat.
Berikut ini beberapa bahan alami yang dapat digunakan untuk mencegah dan mengobati bibir pecah-pecah, seperti dilansir dari smartcity.patikab.go.id (18/08/2020).
1. Madu Madu merupakan pelembab terbaik untuk bibir kering. Madu juga mengandung antioksidan dan bersifat antibakteri, yang bisa membantu mencegah infeksi berkembang di bibir yang sangat kering atau pecah-pecah.
2. Lidah buaya Gel di dalam daun tanaman lidah buaya yang mengandung vitamin, mineral, antioksidan, dan anti-inflamasi yang menenangkan serta bisa merehidrasi kulit yang rusak.
3. Minyak kelapa Terbuat dari daging kelapa, minyak ini bisa mengurangi peradangan dan mengandung emolien yang dapat menenangkan dan melembutkan kulit.
4. Teh hijau Kaya akan antioksidan dan mineral, teh hijau juga mengandung polifenol yang mengurangi peradangan.
Source | : | Kemkes-mulut kering,Pati Kab-Mulut kering |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar