GridHEALTH.id - Menurunkan kolesterol tidak hanya bisa mengandalkan obat kolesterol saja.
Meskipun sudah minum obat kolesterol secara rutin, tapi pola hidup tidak diperbaiki, maka tetap akan kurang maksimal.
Menjalani pola hidup sehat, dengan memerhatikan makanan yang dikonsumsi, dapat membuat kolesterol tinggi cepat turun.
Daftar makanan penurun kolesterol
Pakar diet teregister Julia Zumpano, RD, LD, mengatakan bahwa makanan memengaruhi kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Begitu juga dengan kadar kolesterol dalam darah.
Mengonsumsi makanan yang tepat, dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Berikut ini adalah sederet daftar makanan penurun kolesterol yang mudah didapatkan.
1. Tahu
Dilansir dari Cleveland Clinic, tahu maupun kacang kedelai utuh, merupakan makanan yang terbaik bagi kesehatan jantung.
Tahu juga bisa membuat perut kenyang lebih lama dan menjadi pengganti daging merah yang mengandung lemak jenuh tinggi.
2. Ikan
Baca Juga: Menurunkan Kolesterol Tinggi dengan Rebusan Daun Salam, Begini Caranya
Makanan penurun kolesterol lainnya yakni ikan. Tapi bukan sembarang ikan, karena yang terbaik adalah yang mengandung asam omega-3.
Ganti daging merah dengan ikan salmon, herring, tuna, atau meckerel yang juga memiliki sifat anti-inflamasi dan lemak tak jenuh, untuk membantu menurunkan LDL.
3. Terong
Melansir Medical News Today, terong juga bisa diandalkan sebagai makanan penurun kolesterol tinggi karena kaya akan serat.
American Heart Association mengatakan, serat membantu memperbaiki kadar kolesterol darah dan mengurangi risiko penyakit jantung hingga stroke.
4. Kacang-kacangan
Semua jenis kacang bisa dimanfaatkan untuk menurunkan kolesterol, terutama jika tidak diolah dengan cara digoreng.
Kacang merupakan sumber lemak tak jenuh yang baik, sehingga bisa menuru kan kolesterol jahat. Kandungan seratnya juga membantu tubuh tidak menyerap kolesterol dan mempromosikan ekskresinya.
5. Cokelat hitam
Kakao dalam cokelat hitam mengandung flavonoid, senyawa dalam banyak buah dan sayur. Sifat antioksidan dan anti-inflamasi, bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Studi 2015, menunjukkan orang yang minum minuman dengan kandungan flavonoid, setelah sebulan kadar kolesterol jahat dan tekanan darah menurun. Sedangkan HDL meningkat.
Tapi, makan cokelat hitam juga tidak boleh terlalu banyak, karena masih tinggi lemak jenuh dan gula.(*)
Baca Juga: Kebanyakan Obat Kolesterol Dikonsumsi Malam Hari, Ini Alasannya
Source | : | Cleveland Clinic,Medical News Today |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar