GridHEALTH.id - Kesehatan gigi dan mulut di Indonesia masih menjadi masalah yang belum terselesaikan hingga saat ini.
Masyarakat masih kurang menyadari adanya dampak yang tidak baik, bukan hanya pada penampilan tetapi juga kesehatan.
Data menyebutkan, empat dari lima orang di Indonesia mengalami masalah gigi tidak rapih.
Masalah Gigi dan Mulut
Ada banyak masalah gigi dan mulut yang mungkin terjadi saat seseorang tidak menjaganya dengan baik.
Beberapa masalah gigi dan mulut yang umum dijumpai adalah gigi mengalami kerusakan, gigi berlubang, adanya penumpukkan plak, termasuk gigi tidak rapih.
Efek Kesehatan dari Gigi Tidak Rapih
Disadari atau tidak, gigi yang tidak rapih memiliki dampak buruk bagi kesehatan secara keseluruhan.
Hal ini dijelaskan langsung oleh Drg. Stephanie Adelia Susanto, MM, Sp. Ort, selaku Co-founder dan Chief Orthohontist Klar Smile, "Gigi tidak rapi masih sering diabaikan karena masyarakat Indonesia belum terlalu memahami dampak buruk yang bisa muncul dari gigi tidak rapi," katanya saat Konferensi Pers Klar Smile (08/09/2022).
Efek kesehatan pertama yang diakibatkan dari gigi tidak rapih adalah gigi berlubang akibat penumpukkan plak yang sulit dibersihkan.
"Riset membuktikan gigi tidak rapi dapat meningkatkan resiko gigi berlubang secara signifikan dikarenakan plak gigi yang lebih mudah menempel dan lebih sulit untuk dibersihkan" lanjut Drg. Stephanie Adelia Susanto, MM, Sp. Ort.
Baca Juga: Cukup Tekan 5 Titik Pijat Akupresur Ini Untuk Mengatasi Sakit Gigi
Gigi tidak rapih juga akan memberikan beban pengunyahan menjadi tidak seimbang, akibatnya gigi menjadi lebih mudah pecah dan berisiko ompong.
Hal yang sering diabaikan masyarakat adalah dari pengunyahan yang terganggu akan berpengaruh terhadap asupan gizi, di mana lambung dan usus pun akan bekerja terlalu berat.
Efek dari pengunyahan buruk juga berpengaruh pada pertumbuhan informasi sensorik seseorang.
"Riset juga membuktikan bahwa proses pengunyahan dapat menghasilkan sejumlah besar informasi sensorik pada otak, dan menjaga fungsi belajar dan mengingat sehingga jika disfungsi mastikasi ini dibiarkan, bisa berpotensi mengakibatkan penurunan kemampuan kognitif seseorang”, tambah Drg. Stephanie Adelia Susanto, MM, Sp. Ort.
Pentingnya Membuat Gigi Rapih
Memiliki gigi yang rapih jadi solusi untuk menyelesaikan masalah yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Bonus lainnya dari memiliki gigi rapih adalah meningkatkan rasa kepercayaan diri dan meningkatkan tampilan profesional seseorang.
"Selain berpengaruh pada kesehatan, orang dengan gigi tidak rapi sering merasa kurang percaya diri terhadap penampilan mereka,"
"Sehingga aktivitas normal seperti tertawa di depan umum, bertemu dengan teman-teman dan membangun hubungan personal terbatasi," kata Drg. Stephanie Adelia Susanto, MM, Sp. Ort menjelaskan pentingnya gigi rapih dalam bidang penampilan.
Clear Aligner Lebih dari Kawat Gigi
Masyarakat Indonesia mungkin masih sangat asing mendengar metode clear aligner ini, salah satu metode dalam bidang oral wellness.
Penggunaan metode clear aligner dianggap menjadi salah satu inovasi baru yang dianggap lebih efektif dibandingkan penggunaan kawat gigi.
Beberapa keunggulan dari metode clear aligner, yaitu:
- Transparan
Keunggulan inilah yang menjadi alasan paling umum dari penggunaan clear aligner, karena tidak menganggu penampilan dan aktivitas sehari-hari.
- Waktu perawatan lebih cepat
Berbeda dengan behel, waktu perawatan untuk gigi rapih dengan clear aligner rata-rata membutuhkan waktu tiga sampai enam bulan.
- Bisa memprediksi hasil akhirnya
Dengan metode clear aligner, seseorang juga akan mengetahui dan bisa meminta hasil yang diinginkan, karena setiap orang memiliki blueprint dari bentuk gigi masing-masing.
Keunggulan-keunggulan ini dirasa belum dimiliki oleh metode perapihan gigi lainnya.
Salah satu produsen dari clear aligner yang terkemuka saat ini adalah Klar Smile.
Klar Smile menjadi salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perawatan oral wellness di Indonesia dan memperkenalkan metode penggunaan clear aligner untuk merapihkan gigi.(*)
Baca Juga: Inilah Cara Menyikat Gigi Anak Disabilitas, Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Source | : | Liputan Lapangan Konferensi Pers Klar Smile |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar