- Nyeri dada yang tajam atau menusuk, terutama saat batuk atau menarik napas dalam-dalam
- Berkeringat banyak
- Napas dan detak jantung cepat
- Bibir dan kuku menjadi biru
- Kebingungan, terutama bagi lansia
Dalam kondisi yang tidak terlalu parah, pneumonia akibat infeksi bakteri bisa diatasi dengan pemberian antibiotik, baik lewat oral maupun cairan infus.
Sedangkan untuk pneumonia yang disebabkan oleh infeksi virus, cara pengobatannya bisa dengan mengkonsumsi obat anti-virus, seperti zanamivir (Relenza) atau oseltamivir (Tamiflu) .
Sebaiknya konsumsi obat hingga habis dalam waktu yang disarankan dokter.
Hal ini untuk mencegah pneumonia kembali kambuh.
Ketika sudah dinyatakan sembuh dan disarankan menjalani pemulihan, sebaiknya hindari kontak dengan orang banyak.
Perbanyak istirahat, mengonsumsi makanan sehat, dan juga memenuhi kebutuhan cairan tubuh.(*)
Baca Juga: 7 Penyakit Infeksi Bakteri, Mulai Dari TBC, Pneumonia Hingga Sipilis, Kenali Gejala Awalnya!
Source | : | Halodoc.com,Gridhealth,Siloam Hospitals |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar