GridHEALTH.id - Selama proses kehamilan, disebutkan sekitar 20% di antaranya seorang ibu hamil mengalami keguguran.
Umumnya keguguran terjadi pada usia kandungan muda, sekitar trimester pertama, namun ternyata dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, keguguran juga bisa terjadi pada usia hamil tua.
Inilah yang perlu diwaspadai oleh para calon orangtua, khususnya ibu hamil. Simak ulasannya berikut ini, termasuk komplikasi keguguran usia hamil tua yang mungkin terjadi.
Gejala Keguguran Usia Hamil Tua
Keguguran usia hamil tua merujuk pada usia kehamilan pada trimester kedua, biasanya diantara usia 14 sampai 20 minggu kehamilan, dikenal juga dengan istilah keguguran yang terlambat.
Gejala yang umum dialami saat terjadi keguguran usia hamil tua, yaitu:
- Kurang dirasakan adanya gerakan janin
- Pendarahan, baik ringan atau berat
- Terasa kram
- Keluarnya jaringan, darah, atau lendir dari vagina
- Merasa lelah atau pusing
Baca Juga: Kenali Tipe Wanita yang Rentan Alami Keguguran dan Cara Mencegahnya
Source | : | medical news today,Halodoc.com,Very Well Family,miscarriageassociation.org.uk,UC Davis Health |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar