GridHEALTH.id - Belajar dari sakit yang diderita Gary Iskak, inilah bahayanya penyakit sirosis hati yang mengancam kesehatan.
Gary Iskak menjalani perawtan intensif akibat penyakit sirosis hati dan hepatitis C.
Bahkan akibat penyakitnya tersebut, dirinya sempat tidak sadarkan diri atau koma.
Setelah dinyatakan kondisinya sudah membaik, dia pun diperbolehkan untuk kembali ke rumah dan menjalani pemulihan.
Pada Desember lalu, Gary Iskak mengatakan bahwa dirinya masih belum stabil dan menjaga pola hidup selama masa pemulihan agar penyakitnya tidak kambuh.
“Sekarang yang harus diperbaiki livernya, karena sirosis livernya mengecil. Jadi harus dijaga,” kata Gary Iskak, dikutip dari Wartakotalive (26/12/2022).
“Enggak ada yang tahu berapa lamanya (akan) kembali, enggak bisa diprediksi kapan sembuhnya,” sambungnya.
Gary Iskak harus menjalani penyembuhan secara ketat, namun seiring berjalannya waktu, pemeran film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini itu telah membiasakan untuk hidup sehat saat ini.
"Gak boleh ini, gak boleh itu. Memang kondisinya mengharuskan harus seperti itu cuma lama kelamaan seiring berjalannya waktu dia mulai kontrol semua. Alhamdulillah sudah membaik," ujar Richa, istri Gary Iskak.
Sirosis Hati Bisa Sembuh?
Belajar dari perjuangan yang dialami oleh Gary Iskak, seberapa bahayanya penyakit sirosis hati ini?
Apakah sirosis hati ini bisa disembuhkan atau tidak?
Baca Juga: 4 Gaya Hidup Ini Bisa Sebabkan Sirosis, Penyakit yang Dialami Gary Iskak
Sirosis hati adalah salah satu penyakit liver dengan kondisi yang sudah parah.
Akibatnya, kerja hati seperti produksl berbagai zat yang dibutuhkan tubuh dan fungsi penetralisasi zat racun yang masuk ke dalam tubuh menjadi berkurang.
Sirosis hati cenderung tidak mudah diobati.
Penyaklt ini dapat berkembang sebagai akibat dari infeksi hepatitis B dan C menahun, penyakit hati karena konsumsi alkohol yang berlebihan, dan atau autoimun.
Sirosis juga lebih sering terjadi pada orang dengan kelebihan berat badan (obesitas) dan perlemakan hati atau menumpuknya lemak di organ hati.
Bila tidak diobati, sirosis hati dapat berujung pada komplikasi, berkembang menjadi kanker hati, hingga kematian.
Penyakit ini tentunya diderita oleh pasien dengan riwayat gaya hidup yang tidak sehat dalam jangka panjang, misalnya mengkonsumsi alkohol secara berlebihan.
Stadium sirosis hari terbagi menjadi dua tahapan, yaitu kompensasi dan dekompensasi.
Tahapan penyakitnya dijelaskan sebagai berikut:
Sirosis kompensasi
Sirosis kompensasi pada umumnya tidak menimbulkan gejala apapun.
Baca Juga: Terapi Pengobatan Sirosis Hati Tanpa Obat, Minuman Beralkohol Termasuk
Organ hati masih mampu untuk melakukan fungsinya dengan cukup baik, karena masih terdapat sel-sel sehat didalamnya.
Sirosis dekompensasi
Sirosis dekompensasi adalah tahap yang lebih serius dan tinggi dibandingkan sirosis kompensasi.
Pada tahap ini, sel-sel sehat dalam hati mulai hilang dan tergantikan oleh jaringan parut.
Selain itu, penderita lebih mudah terkena penyakit komplikasi lainnya.
Apakah sirosis hati bisa disembuhkan?
Penyakit sirosis hati tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat diobati.
Dengan pengobatan yang kuat, kerusakan hati lebih lanjut dapat dicegah, komplikasi menjadi berkurang, dan kualitas hidup menjadi lebih baik.
Konsultasikan dengan dokter untuk mengendalikan kondisi sirosis hati agar selalu stabil dengan komplikasi yang rendah.(*)
Baca Juga: Minuman Beralkohol Dibebaskan, Siap-siap Penyakit yang Biaya Pengobatannya 1 Miliar Rupiah Merebak
Source | : | mitrakeluarga.com,ciputrahospital.com,rscarolus.or.id |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar