3. Menyebabkan perubahan bentuk kaki (kaki Charcot)
Kondisi ini memang dikatakan jarang terjadi, namun bila terjadi dikarenakan adanya kerusakan saraf akibat diabetes, cirinya adalah kaki kemerahan, hangat, bengkak, kemudiann tulang di kaki dan jari bergeser atau patah, sehingga menyebabkan bentuk yang aneh.
Beberapa jenis komplikasi yang disebabkan karena diabetes yang paling banyak terjadi adalah neuropati, perubahan kulit, borok pada kaki, amputasi, dan termasuk juga kaki kapalan.
Disebutkan dalam diabetes.org bahwa orang dengan diabetes akan lebih sering mengalami kaki kapalan karena adanya tekanan tinggi pada area tersebut.
Kaki kapalan diawali dengan bentukj perlindungan tubuh karena adanya gesekan, iritasi, dan tekanan, jika dibiarkan, maka kondisi ini akan semakin menebal, pecah, dan berubah menjadi borok.
Kapalan tidak menyebabkan rasa sakit, namun terlihat lebih besar dan berkembang di area kaki yang berada di bawah tekanan akibat adanya berat, seperti pada telapak kaki atau bola kaki, termasuk tumit atau area lainnya pada kaki yang mengalami gesekan.
Mengobati Kaki Kapalan Karena Diabetes
Menurut diabetes.org, untuk mengobati kaki kapalan karena diabetes, bisa dengan menggunakan batu apung setiap hari, lalu lakukan terapi dengan menggosok-gosokkannya dengan lembut dan halus pada daerah yang kapalan, namun pastikan kulit dalam kondisi basah.
Setelah itu, bisa dioleskan lotion, krim, atau petroleum jelly pada bagian atas dan bawah kaki setelah melakukan terapi dengan batu apung, namun jangan dioleskan pada sela-sela jari karena kelembapan dapat menyebabkan infeksi.
Jangan pernah mencoba memotong kaki kapalan sendiri atau menggunakan bahan kimia, karena dapat menyebabkan bisul dan infeksi, di mana infeksi pada penderita diabetes lebih sulit disembuhkan dan berisiko berkembang menjadi jenis penyakit lainnya.
Baca Juga: Pilihan Obat Salep Kaki Kapalan Terbaik dengan Harga Terbaru di Apotek
Source | : | niddk.nih.gov,diabetes.org,Footdoc.org |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar