GridHEALTH.id - Kenali jadwal makan pengidap diabetes dan begitu pula untuk jenis makanannya.
Seseorang dikatakan mengidap diabetes bila kadar gula darahnya lebih dari 126 mg/dL saat puasa atau lebih dari 200 mg/dL bila tidak puasa.
Bila tidak dikendalikan, kadar gula berlebih bisa menyebabkan komplikasi berupa gangguan penglihatan, gagal ginjal, penyakit jantung, dan gangguan saraf.
Diabetes atau kencing manis umumnya muncul akibat kurangnya aktivitas fisik dan pola makan yang salah.
Oleh karena itu, dalam menangani diabetes, sangat penting untuk menerapkan gaya hidup sehat, termasuk mengatur jenis dan jumlah makanan.
Caranya adalah mengatur jadwal makan dengan jumlah dan jenis makanan yang sesuai.
Salah satu gaya hidup sehat yang perlu dilakukan adalah olahraga secara teratur, 3-5 kali seminggu, masing-masing selama 30-45 menit, dengan total minimal 150 menit per minggu.
Contoh olahraga yang dianjurkan adalah jalan santai, jalan cepat, joging, bersepeda, dan berenang.
Selain olahraga, penderita diabetes juga dianjurkan untuk berhenti merokok dan mengatur pola makan.
Dalam mengatur menu makanan, penderita diabetes harus memperhatikan jumlah asupan dan keteraturan jadwal makan, serta jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Kenali Jenis Insulin dan Cara Penggunaanya untuk Penderita Diabetes
Selain jadwal makanan untuk pengidap diabetes, penting untuk diketahui jenis makanannya.
Pengidap Diabetes Mellitus (DM) perlu mengatur jenis makanan yang akan dikonsumsi pada setiap kali makan.
Hal ini dimaksudkan agar terdapat variasi zat gizi yang dikonsumsi, yakni dalam satu kali makan terdiri dari nasi, lauk hewani (rendah lemak), lauk nabati dan sayur.
Lauk hewani rendah lemak yang dimaksud ini seperti ayam tanpa kulit, daging tanpa lemak.
Jenis karbohidrat yang lebih sesuai untuk pengidap DM adalah karbohidrat kompleks dibandingkan dengan karbohidrat sederhana.
Contoh Kabohidrat kompleks adalah nasi, mie, bihun, kentang, tetapi jenis makanan tersebut tidak disarankan dikonsumsi secara bersamaan.
Jadwal makan
Penting untuk memperhatikan jam makan karena jika pola makan tidak teratur dan melewati jam makan tertentu, maka akan menyebabkan lemas karena kelaparan.
Makanlah saat jam sarapan, siang, dan malam ditambah camilan atau snack di antara jam makan besar tersebut.
Pengidap Diabetes Mellitus (DM) disarankan tidak melewatkan jam makan malam, karena tidur juga membutuhkan energi.
Dikhawatirkan jika melewatkan jam makan malam, maka gula darah di pagi hari dapat mengalami penurunan.
Baca Juga: Jangan Terlambat, Kenali Tanda Diabetes Dilihat dari Perubahan Jari
Selain jumlah, jadwal makan pengidap diabetes yang sudah ditentukan oleh dokter gizi juga harus dipatuhi untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Pengidap diabetes dianjurkan untuk makan besar 3 kali sehari dan makan kecil atau selingan 2–3 kali sehari.
Jarak antara waktu makan besar dan selingan berkisar 2,5–3 jam.
Selain makanan, minuman juga perlu diperhatikan karena sering tidak disadari menjadi sumber kalori.
Konsumsilah air yang cukup yaitu 2 liter per hari atau 8 gelas sehari.
Dengan pola makan yang baik ditambah konsumsi obat yang rutin, diharapkan diabetes akan terkontrol dan gejala yang muncul dapat diatasi.(*)
Baca Juga: Mengalami Kaki Kapalan Karena Diabetes, Bagaimana Mengobatinya?
Source | : | Unair.ac.id,Alodokter.com,puraraharja.com |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar