Kulit kering setelah berenang bahkan disebut oleh para ahli sebagai xerosis perenang, yaitu jenis dermatitis yang disebab oleh berjam-jam di dalam air dengan gejala kulit kering, bersisik, dan gatal.
Klorin yang berada di dalam air kolam dapat semakin mengeringkan kulit, dimana pH dari klorin ada di angka tujuh sedangkan kulit normal seseorang memiliki pH 4,7.
Selain itu, berendam lama di kolam renang berklorin, garam laut, dan mandi air panas juga bisa membuat kulit mengalami dehidrasi.
Mencegah Kulit Kering Setelah Berenang
Untuk mencegah kondisi kulit kering setelah berenang, cobalah untuk melakukan beberapa hal berikut ini, yaitu:
1. Segera mandi dan gunakan pelembab setelah berenang
2. Perbanyak air putih, baik sebelum dan sesudah berenang
3. Berhati-hati untuk mandi menggunakan air panas setelah berenang
4. Hindari penggunaan sabun antibakteri dan asam atau enzim, atau exfoliant
5. Jangan menggosok kulit setelah berenang, lebih baik ditepuk-tepuk kulit hingga kering dengan handuk
Akan tetapi jika seseorang telah mencegah kulit kering dengan melakukan langkah-langkah tersebut, namun tidak membaik dan justru disertai rasa gatal, luka bakar, ruam, atau lecet, sebaiknya mencari bantuan medis. (*)
Baca Juga: Mengatasi Biduran Pada Ibu Hamil, Awas Jangan Asal Kasih Obat!
Source | : | GoodRx,Triathlete.com |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar