GridHEALTH.id - Seorang wanita yang baru melahirkan menghadapi banyak tantangan baru dalam hidupnya.
Selain beradaptasi dalam mengurus anak, ibu pun juga harus berhadapan dengan masalah rambut rontok.
Rambut rontok setelah melahirkan biasanya akan terjadi empat hingga lima bulan pasca proses persalinan.
Kerontokan yang terjadi sebenarnya merupakan hal yang normal, karena rambut mempunyai siklus pertumbuhannya sendiri. Mulai dari fase tumbuh, istirahat, dan rontok.
Akan tetapi selama hamil, siklus pertumbuhan rambut berhenti pada fase tumbuh akibat pengaruh dari perubahan hormon.
Melansir laman Lancester General Health, hormon tubuh kembali berubah saat melahirkan dan kadar estrogen turun.
Siklus pertumbuhan rambut pun kembali normal dan pada akhirnya menyebabkan terjadinya rambut rontok.
Kerontokan rambut yang terjadi secara bersamaan, membuat jumlahnya nampak sangat banyak.
Ibu mungkin merasa khawatir melihat betapa banyak helaian rambut yang berjatuhan begitu saja.
Baca Juga: Inilah Jenis Tanaman Herbal yang Dipercaya Bisa Atasi Rambut Rontok
Namun, sebaiknya tidak khawatir berlebihan karena secara tidak langsung juga akan berdampak terhadap buah hati.
Dalam kebanyakan kasus, masalah rambut rontok pun juga selesai ketika anak berusia satu tahun.
Melansir American Academy of Dermatology, ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh ibu untuk menyelesaikan masalah rambut rontok setelah melahirkan.
Baca Juga: Obat Apotek yang Aman Digunakan Atasi Rambut Rontok Saat Menyusui
1. Gunakan sampo yang dapat meningkatkan volume rambut, karena mengandung protein yang mampu melapisi rambut serta membuatnya lebih berisi.
2. Tidak disarankan untuk pakai sampo yang berlabelkan "shampo kondisioner", karena akan membuat rambut lemas.
3. Hanya pakai kondisioner yang diformulasikan untuk rambut halus, karena lebih ringan.
4. Ketika pakai kondisioner, hanya digunakan pada ujung rambut saja dan bukan kulit kepala.
5. Selalu konsumsi makanan bergizi seimbang dan minum vitamin prenatal yang memang diresepkan, agar tubuh bisa mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Rambut rontok yang terus terjadi lebih dari satu tahun dan meskipun sudah menjalani perawatan, perlu diperiksakan ke profesional.
Ada kemungkinan besar kerontokan terjadi akibat kondisi lain, di luar kehamilan dan proses persalinan. (*)
raBaca Juga: Cegah Kebotakan, Inilah Tips Atasi Rambut Rontok Karena Pengering
| Source | : | American Academy of Dermatology,lancestergeneralhealth.com |
| Penulis | : | Nurul Faradila |
| Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar