Sign in with GoogleSign in with Google
Register | Login
  • HOME
  • Health Update
    • Health News Today
    • Info Produk
  • Women's Health
    • Kesehatan Wanita
    • Seks & Kesuburan
  • Pregnancy & Kids
    • Pregnancy
    • New Born & Baby
    • Kids
  • Life Style
  • Fact Or Fake
  • My Story
    • Ceritaku
    • Cerita Tentang Anakku
  • Home Remedies


  • Home
  • HEALTH NEWS TODAY

Hikmah dari Kasus Magelang, Inilah yang Harus Dipelajari Orangtua dalam Menangani Kesehatan Mental Pada Anak

Magdalena Puspa - Selasa, 6 Desember 2022 | 09:30 WIB
TKP satu keluarga, 3 orang ditemukan tewas di dalam rumah mereka di Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah, Senin (28/11/2022)
(Tribun Jogja/Nanda Sagita Ginting)
TKP satu keluarga, 3 orang ditemukan tewas di dalam rumah mereka di Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah, Senin (28/11/2022)

GridHEALTH.id -Kasus Magelang yang menewaskan ayah, ibu, dan kakak, dengan satu orang pelaku anggota keluarganya sendiri yang paling bungsu, membawa hikmah bagi kita semua.

Hikmahnya psikologi anak dalam kasus kematian satu keluarga di Magelang ini jadi ikut tersorot.

Kematian satu keluarga yang menjadi korban terdiri dari ayah bernama Abbas Ashari (58), ibu bernama Heri Riyani (54), dan anak sulung bernama Dhea Chairunisa (25).

Kasus pembuhan dengan sengaja tersebut yang terjadi di Dusun Prajen, Desa Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah,fakta-fakta baru telah bermunculan, dan dibeberkan pihak kepolisian.

Diketahui, sebelum menewaskan Abbas Ashar (58), Heri Riyani (54) dan Dhea (25) yang merupakan ayah, ibu dan kakaknya pada Senin (28/11/2022), Dhio sudah pernah melakukan aksi serupa beberapa hari sebelumnya.

Dhio melakukan percobaan pertamanya untuk membunuh keluarganya pada Rabu (23/11/2022).

Baca Juga: Bocah 11-13 Tahun Rudapaksa Bocah 13 Tahun di Hutan Kota, Kenali Dampak Fisik dan Psikologis Korban dan Pelaku Perkosaan di Bawah Umur

Gangguan Psikologis Kepribadian Psikopatik

Melansir dari Kompas.tv, seorang psikolog klinis Liza Mariellly Djaprie menyoroti tindakan keji Dhio Daffa Syahdilla atau DDS (22) melakukan pembunuhan keluarganya sendiri dengan racun sianida.

Liza menduga, faktor pelaku melakukan pembunuhan karena memiliki gangguan psikologis, yakni psikopatik atau bisa saja gangguan kepribadian psikotik.

"Itu biasanya bisa karena memang dia memiliki gangguan psikologis, apakah dia punya gangguan kepribadian psikopatik (psikopat) atau gangguan kepribadian psikotik, mungkin ada halusinasi yang menyuruhnya menghabisi keluarganya bisa juga," kata Liza dalam Kompas Petang, Kompas TV, Kamis (1/12/2022).

Namun, dia juga menuturkan, aksi keji DDS juga kemungkinan dapat dipicu karena komunikasi konflik yang berkelanjutan.

"Bisa juga ini merupakan komunikasi konflik yang berkelanjutan, yang nampaknya baik-baik saja selama ini, namun terjadi ledakan yang luar biasa karena konflik tersebut tidak pernah terselesaikan," jelasnya.

Liza menerangkan, beberapa kasus gangguan psikologis memang bisa terlihat, yakni adanya kecenderungan perilaku maupun berpikir yang berbeda. Namun, lanjut dia, terkadang ada kasus yang tidak terlihat.

Pelaku pembunuhan satu keluarga di Magelang, Dhio Daffa Swadilla alias DDS (22)
IST
Pelaku pembunuhan satu keluarga di Magelang, Dhio Daffa Swadilla alias DDS (22)

"(Gangguan psikologis tak terlihat), gangguannya tertutup, dia tampak masih berfungsi dengan baik, sosialisasi juga baik-baik saja, tapi ternyata mungkin misalnya menampung kemarahan luar biasa di dalam, ada yang namanya agresivitas terselubung," ujarnya.

"Jadi tertutup di dalam, kemudian (amarahnya) numpuk-numpuk, kemudian meledak. Ibaratnya kayak gas meledak itu, sudah tidak karu-karuan," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
  • 1
  • 2
  • 3
  • Show all
  • Psikologis anak

  • Satu keluarga di Magelang tewas

  • Satu keluarga di racun

  • Anak bunuh keluarga di Magelang







PROMOTED CONTENT

Source : Halodoc.com,Kompas. TV,kemkes.go.id
Penulis : Magdalena Puspa
Editor : Gazali Solahuddin

ARTIKEL TERKAIT

  • Health News Today

    Kim Kardashian Menangis Rekaman Seksnya 15 Tahun Lalu Muncul di Tablet Anaknya, Khawatir dengan Dampak Psikologis

  • Seks & Kesuburan

    Kenali 5 Ciri-ciri Perempuan Frigid, Kehidupan Terancam Jika Dibiarkan

  • Health News Today

    Healthy Move, Olahraga Jenis Ini Meningkatkan Kesehatan Jiwa

  • Kesehatan Wanita

    Cedera Vagina dan Patah Tulang Bisa Dialami Korban Pemerkosaan

  • Health News Today

    Kenali 5 Jenis Penyakit Psikis yang Rentan Dialami Oleh Remaja

Komentar

Popular

Benarkah Makan Daging Kambing Bisa Menyebabkan Darah Tinggi? Ini Fakta Sebenarnya
Fact Or Fake Benarkah Makan Daging Kambing Bisa Menyebabkan Darah Tinggi? Ini Fakta Sebenarnya
Inilah Minuman Penetralisir Setelah Makan Daging Saat Idul Adha
Health News Today Inilah Minuman Penetralisir Setelah Makan Daging Saat Idul Adha
Kulit Cerah, Lembap, dan Terlindungi Setiap Hari dengan Eva Mulia SUN Protector SPF 50 PA++
Advertorial Kulit Cerah, Lembap, dan Terlindungi Setiap Hari dengan Eva Mulia SUN Protector SPF 50 PA++
Masih Bisa Makan Daging Kambing, Beginilah Cara Aman Jaga Kolesterol
Life Style Masih Bisa Makan Daging Kambing, Beginilah Cara Aman Jaga Kolesterol
Manfaat Makan Daging untuk Anak, Efektif Mencegah Risiko Stunting
Kids Manfaat Makan Daging untuk Anak, Efektif Mencegah Risiko Stunting

Tag Popular

#titik Pijat

#dr Zaidul Akbar

#minum Antibiotik

#titik Pijat Batuk

#bentuk Vagina

#diethylstilbestrol

#fordyce Spots

#gusi Bengkak

#psoriasis Genital

#salep Penghilang Bekas Luka Bernanah

x
About Us Editorial Management Privacy Pedoman Media Siber Contact Us
Hak Cipta © GridHealth.ID 2025

Grid Networks

Adjar Bobo Bolanas Bolasport CewekBanget Fotokita Grid Health Grid Hot Grid.ID Gridoto Hai iDEA Info Komputer Intisari Intisari Plus Juara Kids Motorplus Nakita National Geographic Nextren Nova Otomania.com Otomotifnet.com Otoseken Parapuan Sajian Sedap Stylo SuperBall