Biasanya digunakan dalam perawatan untuk penyakit kutil, bercak hitam, hingga berbagai penyakit kanker.
Sementara yang dimaksud cryonics, yakni sebuah proses sains kedokteran yang dilakukan dengan mendinginkan jasad menggunakan nitrogen cair.
Melansir laman Tomorrow Bio, tujuan dari dilakukannya eksperimen ini adalah untuk memulihkan kesehatan seseorang dan mengatasi penyebab kematian.
Lantas, apakah jenis nitrogen cair yang digunakan untuk makanan, jasad, dan juga pengobatan sama?
Baik dalam bidang kuliner maupun medis, tidak ada perbedaan terkait jenis nitrogen yang digunakan.
Baca Juga: Cryotherapy, Operasi dengan Nitrogen Cair Diklaim Tanpa Rasa Sakit dan Lebih Cepat Sembuh
Perbedaan yang mendasar di antara ketiganya mungkin dapat dilihat dari cara pengaplikasiannya.
Dalam pemrosesan makanan, pengaplikasiannya dilakukan dengan penggilingan, pencampuran, pelapisan, pembekuan, dan juga pengemasan makanan.
Sedangkan dalam cryotherapy, penggunaan bahan kimia ini disesuaikan dengan jenis masalah kesehatan yang dihadapi.
Untuk kulit misalnya, nitrogen akan diberikan dengan cara disemprotkan ke kulit atau menggunakan cotton swab.
Sementara untuk organ bagian dalam, menggunakan selang fleksibel sehingga bisa masuk ke dalam organ-organ dalam tubuh seperti uretra dan rektum.
Source | : | Cleveland Clinic,PureAire,Tomorrow Bio |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar