Baca Juga: Nyeri Sendi Terasa di Kaki, Tangan, dan Betis Pertanda Asam Urat?
Melansir Infomedhealth.org, ada beberapa jenis olahraga yang masuk dalam kategori senam untuk nyeri sendi, di antaranya:
Senam rematik ini bisa dilakukan dengan mengangkat beban yang ringan terlebih dulu. Bertujuan untuk memperkuat tulang, otot kaki, lengan, dan punggung.
Olahraga ini dapat memperkuat kesehatan jantung dan juga paru. Contoh latihannya seperti jalan cepat, bersepeda, berenang, atau menari.
Senam ini memfokuskan gerakan untuk melatih pernapasan dan ketenangan. Gerakan yang lembut tidak akan membuat penyintas rematik kesulitan.
Tai chi sangat bermanfaat dilakukan, terutama jika keluhan nyeri sendi yang dialami terasa di sekitar lutut.
Baca Juga: Rutin Minum Air Mineral Bisa Cegah Diabetes, Mitos atau Fakta?
Yoga juga baik bagi penyintas rematik karena dapat melatih pernapasan dan juga memberikan ketenangan.
Studi di The Clinical Journal of Pain, menunjukkan efek hilangnya rasa nyeri dan juga suasana hati yang lebih baik setelah melakukan yoga.
Senam rematik yang terakhir adalah pilates, agar sendi dan otot kekuatan serta keseimhangannya tetap terjaga.
Olahraga pilates bisa dilakukan secara mandiri. Tapi, ada baiknya jika dipraktikan bersama dengan pelatih.
Meski ada manfaat yang bisa dirasakan, tapi sebaiknya sebelum melakukan olahraga tersebut lakukan konsultasi dulu dengan dokter.
Jangan paksakan diri untuk tetap melanjutkannya saat tubuh sudah merasa sangat kelelahan. (*)
Baca Juga: Apakah Aman dan Diperbolehkan Saat Alami Nyeri Sendi Dipijat?
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar